Berikut laporan ZetaTalk mengenai penampakan Planet X yang dibocorkan oleh Google Sky pada 2015 ini serta sekilas perjalanan orang-orang dalam mulai mencari Planet X sejak 2001 berdasarkan koordinat-koordinat yang telah diberikan oleh para alien Zeta pada1997.
Terjemahan bebas Tracking Nibiru, The ZetaTalk Newsletter Issue 458, Sunday July 12, 2015
Sebuah citra yang ditemukan pada 2008 di Google Sky memberi penekanan terhadap keakuratan jalur Nibiru yang diberikan oleh ZetaTalk saat planet itu mendatangi dari arah konstelasi Orion. [Baca juga: Datang Dari Arah Selatan : Jalur Planet X]
Citra-citra itu diambil oleh 2MASS yang mengambil citra-citra 99.998% dari langit antara 1997 dan 2001, tapi sebagian citra yang digunakan oleh Google Sky untuk wilayah ini diambil dari tahun 1983.
The Two Micron All Sky Survey (2MASS), September 27, 2004 http://iopscience.iop.org/1538-3881/131/2/1163 Between 1997 June and 2001 February the Two Micron All Sky Survey (2MASS) collected 25.4 Tbytes of raw imaging data covering 99.998% of the celestial sphere in the near-infrared.Citra Nibirupun dengan cepatnya digantikan oleh kotak hitam (untuk menyembunyikannya--pen.).
[Kini Google Sky Memperlihatkan Planet X, aka Nibiru]
Planet X Nibiru now Uncovered on Google Sky, June 10, 2015 http://beforeitsnews.com/space/2015/06/planet-x-nibiru-now-uncovered-on-google-sky The Planet X Nibiru System has been covered up for years by a Black box that Google put there to censor it. Not anymore though.Dengan mempertimbangkan bahwa citra di lokasi tersebut bisa saja diambil antara 1983 dan 2001, citra Nibiru yang tertangkap itu berada di sepanjang jalur lintasannya antara 1982 dan 1995 sebagaimana telah dibuat gambarnya oleh para alien Zeta.
Di luar meminta Nancy untuk menggambarkan jalur lintasan itu, para alien Zeta tidak mulai memberikan lokasi-lokasi RA dan Dec (Right Angle dan Declination) hingga tahun 1997.Para alien Zeta mengonfirmasi bahwa tangkapan Nibiru yang berada di jalur lintasan itu, yang baru diketemukan pada 2008, memang adalah Nibiru.
RA 4.29741 Dec 9.96621 on March 3, 2003
RA 5.47 Dec 19.54 on September 1, 2000
RA 6.23 Dec 24.12 on May 1, 2000
RA 6.24 Dec 23.45 on January 1, 2000
RA 6.32 Dec 21.57 on January 1, 1999
RA 6.24 Dec 19.16 on December 1, 1997
[Penjelasan para alien Zeta Tentang Nibiru di Googly Sky 2015]
ZetaTalk Confirmation 6/20/2015: "Apakah itu Nibiru, yang ada dalam citra-citra Google Sky?
Ya. Spot ini yang telah lama ditutupi oleh sebuah kotak hitam di Google Sky karena diagram Jalur Lintasan sebagaimana Dipandang dari Bumi yang dipublikasikan kepada khalayak umum pada 1997, menunjukkan bahwa inilah tempat dimana Nibiru akan diketemukan saat ia mendekati Bumi.Koordinat-koordinatnya, yang diberikan dalam RA dan Dec bagi para astronom amatir yang mengintip complex yang sedang mendekat di masa-masa itu, juga diberikan pada 1997.
Google dahulu mendapat arahan dari pihak coverup, yang sudah diberlakukan semenjak Roswell melalui Executive Order yang dikeluarkan oleh Reagan, untuk memblokir akses ke spot ini, meskipun kebocoran terjadi pada 2008."[Astronom Perancis Yang Melihatnya Pada 2001 Dilarang Untuk Merilis Citranya]
Berdasarkan koordinat-koordinat para alien Zeta, dan seiring dengan mendekatnya Nibiru, publikpun mulai mencari-cari planet tersebut. Pada 7 Februari 2001, seorang astronom di Perancis melihatnya, tapi tidak diijinkan untuk merilis citranya.
“The Neuchatel observatory got it. They are very excited, wondering if it is a comet or a brown dwarf, through the latest coordinates you gave. The daughter of the astronomer reports that they suspect a comet or a brown dwarf on the process to become a pulsar since it emits waves. ”Besar hati dengan penampakan di Perancis, sebuah tim mulai dibentuk pada 1 April 2001 untuk mengintip ke koordinat-koordinat yang diberikan oleh para alien Zeta di Lowell observatory yang bersejarah itu, di Flagstaff, AZ, dimana dahulu Pluto ditemukan. Tapi observatory-observatory lainnya sudah diberi peringatan.
Teleskopnya sudah disewa, tapi ketika tim tersebut tiba, mereka menemukan bahwa "si operator teleskop itu tidak dapat mengarahkan Clark ke arah Orioin karena tertutup scaffold yang hanya boleh dipindahkan oleh supervisor si operator".Pengalaman ini diikuti oleh pengalaman serupa pada 8 April 2001 di Gordon MacMillan observatory.
“I called the observatory around 7:30 and spoke to some guy and asked if it was okay to look at a object near the constellation Orion. He said that there was some large pipe that had been placed in front of the observatory and was not sure if he could swing the telescope in that direction” And in S Africa too. “The astronomer at the Sutherland Observatory, the biggest in the Southern Hemisphere, after several telephonic confirmations, refused permission to view.”[Mencari Nibiru Dengan Infrared, 2001-2002]
Konstelasi Orion itu terlihat mata telanjang hanya untuk beberapa bulan, tidak terkena silau sinar matahari, selama bulan-bulan Musim Dingin.
Selama Musim Dingin 2001-2002, pencarian terhadap Nibiru dilakukan melalui infrared. Lagi pula, penemuan pada 1983 oleh JPL telah dilakukan dengan teleskop IRAS, yang dikirim tinggi di awan dengan sebuah balon.Pada 5 Jan. 2002, citra-citra infrared dibuat oleh seorang skeptic.
Tapi ketika dibandingkan dengan star chart Palamar yang berusia 50 tahun, ternyata ada di situ tempatnya! Sebuah obyek ruang angkasa berada di koordinat-koordinat yang diberikan oleh para alien Zeta yang tidak ada di peta bintang.
[Penampakan 19 Januari 2002 di Perancis]
Lalu pada 19 January 2002 di observatory Haute Province, Perancis, seorang murid mencoba teleskop infrared dan membandingkan hasilnya dengan ESO Digital Sky Survey dan Palomar Sky Survey.
Obyek tersebut lagi-lagi baru, dan diikuti oleh koordinat-koordinat para alien Zeta!
Ini adalah sebuah obyek yang sedang bergerak, yang meninggalkan tempat dimana ia terakhir dilihat untuk muncul di lokasi selanjutnya yang telah diekspektasi.[Ada Dua Nibiru Pada 11 Oktober 2002!]
Di Musim Gugur berikutnya, pada 11 Oktober 2002, tim itu sudah mengatur untuk menyewa peralatan CCD imaging equipment.
Apa yang mereka temukan bukan hanya satu Nibiru, melainkan dua!Para alien Zeta menjelaskan bahwa sinar merah lebih siap untuk bengkok / membelok ketimbang sinar putih, maka versi-versi Nibiru ini hanya tampaknya saja berada di dua tempat.
Hal ini menjadi diketahui selama perburuan terhadap persona merah (red persona) dan persona putih (white persona).Citra-citra dari CCD, yang diambil setiap dua minggu, ditelusuri jejaknya di sepanjang koordinat-koordinat yang telah diberikan oleh para alien Zeta, yang sangat dekat dengan sebuah garis lurus meskipun ada sedikit variansi-variansinya akibat terjadinya pembengkokan gelombang sinar.
[Penampakan Nibiru 31 Maret 2003]
Mengantisipasi Nibiru yang sedang memasuki tata surya dalam ini di awal 2003, sebagaimana sudah jelas terlihat mendekat dan terlihat mata telanjang, pada 31 Maret 2003, sebuah citra yang sangat menakjubkan diambil dengan teropong biasa (binoculars).
Itu dia, dengan double helix dari dua pusaran bulannya yang dominana, yang bergerak cepat ke arah kita.
Si fotografer menjelaskan tekniknya (ia juga menggunakan teropong biasa--pen.).
“What I did was create a makeshift stand for my binoculars using a piece of string, a lawn chair, and a plastic outdoor table. The binoculars are perfectly steady, very little wind. I’m going to keep trying until I can get something recognizable. The camera was set to the highest resolution possible.”Foto lainnya diambil pada 13 April 2003, yang lagi-lagi menunjukkan pusaran double helix.
Orang-orang sudah melaporkan hasil pantauan dengan mata telanjang mereka, di larut sore ketika red complex itu dapat terlihat di kanan Orion.Apa yang dibuktikan oleh semua ini?
Bahwa tidaklah mengherankan kalau bocoran sebuah citra Nibiru yang untuk sementara waktu tertangkap di Google Sky akan sesuai dengan koordinat-koordinat para alien Zeta untuk Nibiru yang sedang masuk [ke tata surya dalam ini].Hanya satu contoh lagi bahwa para alien Zeta benar lagi!
