Bintang Pari tak lain adalah Nibiru, aka Planet X, atau Matahari Kedua. Brown Dwarf ini akan lewat di jarak terdekat dengan Bumi (Passage) dan menyebabkan Pergeseran Kutub (Pole Shift), tapi TIDAK AKAN MENABRAK BUMI, karena Sifat Orbitnya dan ada Gaya Tolak gravitasi. [click Planet X 2003 Photos below to see more]
Nibiru
Videos: Nibiru's Path (Animation) by Kojima Poleshift.ning.com
The Zeta Report - POLE SHIFT ANIMATION
The Zeta Report - FUTURE MAPS

CHECK IF YOUR LOCATION (world) IS SAFE

Prediksi Peningkatan Hujan Meteor, Sampah Planet X

 on Senin, 28 Mei 2012  


Berikut prediksi para alien Zeta Pengabdi-Kebaikan tentang hujan meteor menuju Pergeseran Kutub. Prediksi ini juga mengingatkan bahwa peningkatan hujan meteor merupakan salah satu wake-up call bagi manusia terhadap realita kehadiran Planet X/Nibiru dekat bumi. Prediksi ini mulai mereka kabarkan pada 1998, 5 tahun sebelum Planet X/Nibiru memasuki bagian dalam tata surya kita. Mengenai peningkatan ini, seberapapun parahnya yang terjadi di bumi menjelang pergeseran kutub, akan ada campur tangan dari Dewan Alam Semesta Ini agar tidak sampai memunahkah peradaban sekarang ini sebelum Pergeseran Kutub itu sendiri.
  
Terjemahan bebas ZetaTalk: Meteor ShowersApr 5, 2003

Laporan-laporan tentang meteor yang berpecahan di atmosfer, yang serpihan-serpihannya jatuh ke tanah, terus meningkat. Yang terus menguntit laporan ini selama sekitar tahun terakhir ini adalah bahwa bebatuan besar berjatuhan di tempat-tempat seperti Rusia dan Brazil. Dalam beberapa tahun terakhir ini, meteor-meteor hijau melesat di langit, dan bola-bola api dari meteor yang terbakar.

Apa yang akan meningkat pesat selama minggu-minggu sebelum lewatnya Planet X pada jarak terdekat? Tidak seperti peningkatan gempa, yang telah kami gambarkan sebagai peningkatan lineal menuju pergeseran kutub, meteor-meteor meningkat dengan tingkat yang lebih cepat. Ini karena sampah yang terganggu oleh mendekatnya Planet X semakin terdorong keras oleh gerakan mendekat planet tersebut.

Kami menyetarakan peningkatan lalu lintas meteor, bertahun-tahun yang lalu, dengan seorang perenang yang menggerakkan kakinya dalam air. Bukan kaki itu yang menggerakkan sampah di dalam air, melainkan gerakan air. Dengan demikian, air yang terdorong dapat mempengaruhi gerakan yang jauh dari kaki. Gerakan mengayuh yang halus dari kaki, maju-mundur, menghasilkan gerakan halus pada sampah. Gerakan mengayuh yang kouat oleh kaki, akan mengurai lebih banyak sampah, dan menggerakkannya dengan ganas, dan mendorongnya lebih jauh dalam air. Gerakan itu akan sampai ke titik dimana meteor-meteor yang berjatuhan hampir menjadi urusan sehari-hari, seperti halnya cuaca kacau, yang hampir selalu menjadi komentar para warga negara Bumi yang khawatir. (Namun) Berita-berita akan berhenti melaporkan bebatuan besar dan batu-batuan yang berjatuhan, sebagaimana mereka berhenti melaporkan kereta anjlok atau indikator-indikator mengkhawatirkan lainnya. Anda akan mendengarnya untuk pertama kalinya laporan itu menjadi berita, lalu tidak lagi, karena perintah untuk menggencet berita-berita semacam itu telah dikeluarkan.

[Sama Seperti Kematian Mendadak, dan Radio CB]
Sedikit saja yang dapat dilakukan rakyat jelata untuk melindungi diri dari peningkatan hujan meteor. Ini juga berlaku bagi sambaran petir dan peristiwa-peristiwa kematian mendadak lainnya, yaitu tidak dalam kendali si individu. Tenanglah bahwa jarang ada meteor yang menimpa titik tertentu. Apa yang terjadi adalah gangguan pada satelit atau transmisi radio. Lalu lintas meteor akan menimpa satelit, sebuah alasan besar adanya prediksi kami tentang gangguan di area ini. Demikian pula, hujan meteor akan menciptakan suatu jenis awan, sehingga penerimaan transmisi radio atau TV tidak dapat diterima dengan jelas. Interferensi, sebuah tanda bahwa rakyat jelata selayaknya memiliki radio short wave, dan berlatih menggunakannya dengan teman dan keluarga! Apa lagi yang Anda nanti-nantikan, batu besar menimpa kepala Anda sebelum Anda terjaga terhadap situasi komunikasi yang menimpa Anda?

Peningkatan Hujan Sampah Antariksa

Terjemahan bebas ZetaTalk: Space TrashOct 15, 1998. Planet X and the 12th Planet are one and the same.

Peningkatan hujan meteor sesungguhnya merupakan pembawa kabar tentang mendekatnya Planet ke-12 yang akan segera memasuki kembali Tata Surya Anda dalam perlawatannya melalui kedua mataharinya. Mendekatnya Planet ke-12 ini diiringi lebih banyak lagi dari sekedar planet itu beserta bulan-bulannya, yang mengekor seperti banyak anak itik menguntit induknya. Ada begitu banyak jumlah sampahnya, yang juga mengekor dalam rutenya, yang terhubung dekat sekali namun tidak melekat erat menjadi bongkahan di atmosfer Planet ke-12. Seperti gerakan menyapu dari ruang ekliptik planet-planet dan sabuk asteroid di sekeliling matahari, Planet ke-12 menarik serta sampah-sampah antariksa ke arah kembaran gelap matahari kita, ke luar sekitar 18 langkah dari jarak antara matahari Anda dengan Pluto dan jauh ke luar itu, sampah antariksa ini berkeliaran di belakang, tidak di depan, Planet ke-12. Planet tersebut cenderung memiliki daya dorong yang lebih sedikit. Namun ketika Planet ke-12 kembali, ada desakan untuk bergerak kembali ke Tata Surya ini dan mengayun lewat.

(Namun) mengapa sampah ini mendahului planet yang berkeliaran itu sendiri? Planet itu menggesek maju, karena tarikan gravitasi dicocokkan dengan berbagai gaya tolak gravitasi, dan gerakan apapun yang diciptakannya akan mempengaruhi semuanya di lingkungan itu. Gaya tolak, yang menjaga obyek-obyek antariksa yang besar dalam jarak dan mencegah tabrakan, sedang bermain dengan lebih dari sekedar partikel-partikel gravitasi, karena ada banyak partikel subatom yang tidak disadari oleh umat manusia yang juga dipengaruhi. Orang cuma perlu melihat garis ekliptik untuk melihat bahwa ada pengaruh pada planet-planet dari matahari yang sedemikian rupa sehingga planet-planet itu berjejer di sepanjang ruang ekliptik itu, seolah-olah ada gerakan menyapu ke dalam atau keluar dari matahari. Demikian pula, ketika sebuah benda antariksa yang besar sedang bergerak di ruang angkasa, jangkauan benda tersebut luas, keluar ke ruang angkasa, dan membuat pergerakan pada benda-benda yang stagnan. Ini serupa dengan gerakan perenang yang mengayuhkan kakinya di air. Mungkiin ada sesuatu yang timbul-tenggelam di atas kaki, atau di bagian bawah kaki, namun tidak akan pernah benar-benar meninggalkan kaki, hanya timbul-tenggelam dan maju-mundur.

Dengan demikianlah, aktifitas meteor dan sampah antariksa akan meningkat, menuju lewatnya Planet X di jarak terdekat, jauh sebelum lewatnya planet itu sendiri di jarak terdekat. Sampah ini tidak tetap pergerakannya dan terjun ke dalam atmosfer bumi. Akan terjadi peningkatan aktifitas yang bersifat seperti ini--meteor-meteor yang lebih besar, yang lebih dari sekedar bola-bola api dramatis atau kilatan-kilatan cahaya hijau. Peristiwa terkini sebuah batu besar yang jatuh di Greenland tidak akan menjadi hal tak biasa. Akan ada pertunjukan-pertunjukan yang lebih dramatis lagi, namun pada saat bersamaan akan semakin sedikit saja dibahas di media-media massa.

All rights reserved: ZetaTalk@ZetaTalk.com




Prediksi Peningkatan Hujan Meteor, Sampah Planet X 4.5 5 Nirata Senin, 28 Mei 2012 Baca juga :   Laporan Peningkatan Drastis Hujan Meteor Berikut prediksi para alien Zeta Pengabdi-Kebaikan tentang hujan meteor menuju ...