Sebagaimana yang telah kami sebutkan, kejutan-kejutan dalam tarian antara Bumi dan Planet X yang tengah mendekat telah, secara keseluruhan, terbukti menjadi bencana bagi cover-up, namun menguntungkan bagi rakyat jelata.
Dari semua detil, dapat kami sampaikan mengenai efek-efek dari pergeseran kerak bumi dan event-event yang mendahuluinya seperti
- cuaca kacau, bencana-bencana tanaman pangan di seluruh dunia, penyakit menangkit, peningkatan aktifitas gempa dan vulkanik secara lineal, dan, yang paling mengesankan, lokasi tepat (Planet X/Nibiru) selama tahun 2001 dan menuju Mei 2003, dimana Planet X yang mengayun masuk dapat dilihat dengan mata telanjang di langit,
- tidak kami sebutkan tentang perubahan-perubahan orbit yang harus dilakukan bumi dalam upayanya untuk mengelak dari Planet X, dengan naik ke ruang Ekliptik (garis edarnya terhadap matahari) yang lebih tinggi dan, baru-baru ini, terpaksa menghentikan dan membalik orbitnya;
- tidak kami sebutkan tentang penjungkitan bumi yang telah dilakukan, sementara berada dalam cengkeraman magnet monster Planet X, secara magnetik;
- tidak kami sebutkan tentang pantulan sinar Bulan dan Venus yang akan muncul saat ini, yang merupakan bukti absolut sinar dari Planet X.
crop circle "sapuan lengan matahari"
Dalam hal kami ingin terus membuat cover-up terjungkal, kami belum akan membuka kartu yang akan kami mainkan, yaitu langkah-langkah dalam tarian di antara planet-planet yang kami ketahui akan terjadi, namun para seniman cover-up tidak akan mengetahui hal ini, dan, dengan demikian, akan terjerembab dan membuka kedok diri mereka sendiri.
Namun bukanlah rahasia bahwa Sapuan Lengan-Lengan Matahari, terjadi, sebagaimana yang digambarkan oleh crop circle klasik, sekitar 8 kali per tahun, secara teratur.
Lengan-lengan inilah yang membuat semua planet (di tata surya ini) mengorbit ke satu arah, karena semuanya disapu ke arah itu.Sapuan lengan matahari terakhir dalam satu tahun adalah sekitar 25 Desember, dan yang selanjutnya dapat diekspektasi oleh para manusia yang cemas memperhatikan drama ini akan dimulai sekitar 9 Feb. 2004.
Setiap sapuan itu menyebabkan Bumi maju ke arah Planet X, dan sang monster yang bergerak dengan orbit retrogade akan, tiba-tiba, melompat melewati lengan Matahari ke arah Bumi.
Dan sapuan terakhir telah menghentikan Bumi dalam orbitnya. Dan bumi kini tengah teburu-buru bergerak ke belakang dalam upayanya mengelak (dari Planet X). Gerakan ini menimbulkan tekanan yang terus-menerus pada Bumi, karena sapuan lengan matahari selalu ada hingga jarak tertentu, yang mendorong bumi ke depan ke "rahang" magnetik Planet X. Sebuah jebakan. Sebuah gencetan. Cengkeraman Yang Tak Dapat Dilepas.Sapuan selanjutnya akan memaksa kedua magnet planet tersebut mendekat, dengan Bumi, seperti biasanya, menjadi pecundang.
Jika bencana-bencana akibat pergerakan kerak bumi telah meningkat selama ini, ini hanyalah suatu kisikan tentang apa yang akan terjadi ketika cengkeraman magnetik pada Atlantic Rift akan memaksa pelambatan yang serius dan tetap pada rotasi Bumi.
Gempa akan meningkat, bencana-bencana terkait penyesuaian-penyesuaian pada kerak bumi akan meningkat, seolah-olah dari tangisan menjadi jeritan. Bencana ini berupa pipa-pipa gas dan kilang-kilang yang meledak, pipa-pipa air utama dan waduk-waduk bocor, bangunan-bangunan runtuh dan kecelakaan-kecelakaan industri, kereta-kereta anjlok, kapal-kapal feri serta kapal-kapal laut yang melaut karam, jembatan-jembatan terputus atau ambruk dan sinkhole muncul, lalu lipatkan semua itu sepuluh kali lipat.Lalu pelambatan rotasi bumi yang serius akan dimulai, sebuah tanda pasti yang pernah kami sebutkan harus diawasi orang untuk mengekspektasi kapan bencana akan datang sebentar lagi.
Tak perlu lagi bingung dengan manipulasi waktu terbit dan terbenamnya matahari yang dilakukan oleh Angkatan Laut AS; tak perlu lagi bingung dengan terjungkit atau terhuyung-huyungnya Bumi.
Yang ada adalah suara tabuhan genderang yang jelas dan tetap yang memperingatkan tentang bencana yang pasti dan sebentar lagi.