Terjemahan bebas dari Annunaki Traces, The ZetaTalk Newsletter Issue 280, Sunday February 12, 2012
Ketika sedang mencari rute untuk pergi ke Nepal dari India, untuk persiapan terhadap Pergeseran Kutub yang akan dihadapi rakyat di sana, seorang anggota Pole Shift ning memperhatikan adanya beberapa glyph di puncak-puncak bukit Nepal. Menurut para alien Zeta, gambar-gambar itu memang karya para Annunaki, untuk memandu pendaratan pesawat-pesawat shuttle mereka dahulu.
And when we were searching for safe location in the following co-ordinate (28°47'27.95"N, 83°44'20.78"E) we found interesting drawing which is like Nazca lines.
Penjelasan ZetaTalk 21 Januari 2012: Ini memang glyph-glyph yang ditempatkan di jaman dahulu oleh para Annunaki untuk pendaratan pesawat-pesawat mereka di bumi. Sebagaimana telah kami jelaskan glyph-glyph serupa yang berada di rawa-rawa asin di New Jersey, pada jarak waktu antara mendaratnya pesawat mereka untuk membawa pulang emas ke planet tempat tinggal mereka dengan pendaratan selanjutnya, akan terjadi pergeseran kutub, maka tanda-tanda untuk geografi barupun sering kali diperlukan. Dan glyph-glyph di Nepal ini ada yang lama dan ada yang baru dibuat. Perhatikan simbol keabadian, Angka 8, muncul baik di Nepal maupun di New Jersey. Sebagai salah satu tempat tertinggi di bumi, pegunungan Himalaya bisa diharapkan akan diberi kode-kode dengan pemandu-pemandu dasar, yang diukir dalam-dalam pada batu sehingga tak ada kemungkinan tererosi.Rupa-rupanya jejak-jejak itu merupakan glyph-glyph yang belum ditemukan, karena saya tidak dapat menemukan referensi tentang itu di internet. Menurut para alien Zeta, ada banyak tempat di seluruh bumi yang digambari dengan glyph-glyph ini. Pada 2010, beberapa glyph ditemukan di rawa New Jersey, glyph abadi yang umum.
Hieroglyph di New Jersey, AS
Penjelasan ZetaTalk 16 Oktober 2010: "Sebagaimana hieroglyph-hieroglyph di Nazca, Peru, desain-desain di New Jersey ini dimaksudkan untuk bisa dilihat dari langit. Hieroglyph yang di Peru berada di gurun pasir yang tinggi sehingga dapat bertahan, sementara daratan di New Jersey terus kehilangan ketinggian selama pergeseran kutub terakhir.
Seandainya perairan dunia surut, akan terlihat lebih banyak lagi situs dengan hieroglyph-hieroglyph. Tujuan gambar-gambar itu adalah untuk memandu lalu lintas roket-roket antara bumi dan planet tempat tinggal ras Annunaki, Nibiru.
Berbagai tempat di bumi, dengan berbagai hieroglyphnya, dahulu, adalah untuk membantu kembalinya pesawat-pesawat shuttle--memberi tahu di bagian bumi mana pesawat mereka melayang."[Keturunan Annunaki Yang Masih Hidup]
Temuan glyph-glyph Annunaki yang sebelumnya di Nepal tidak dikenal bukan satu-satunya jejak Annunaki yang baru-baru ini diketemukan.
Menurut video Youtube berikut, pada 1982, seorang pria yang luar biasa tingginya telah difoto di Patagonia. Tingginya sekitar 9'8" (hampir 3 meter). VIDEO: http://www.youtube.com/watch?v=w0eu9ldGaWMInsiden ini dipublikasikan di majalah Oiga. Lalu diikuti oleh video tanggal 8 Mei 2011 yang merekam bayangan seorang pria tinggi dengan latar belakang langit, yang juga memiliki tinggi sekitar 9'8". Dan rupa-rupanya gambar-gambar yang dibuat oleh para penjelajah Eropa menunjukkan orang-orang bertubuh besar.
Menurut para alien Zeta, para Annunaki memiliki budak-budak seks. Dan kalau kebanyakan kehamilan yang terjadi berakhir dengan kematian si ibu dan bayi yang bertubuh terlalu besar, sesekali ada keturunan yang dapat hidup. Raja Daud dari legenda Daud dan Goliath adalah sebuah contohnya.
Perawakan tinggi dan kurus dari setengah peranakan di Patagonia ini juga cocok dengan perawakan Annunaki. Menurut para alien Zeta, mereka bersikap sangat waspada dan mengasingkan diri untuk suatu alasan. [Baca: Annunaki, Para Dewa Kuno dan Annunaki, Para "Dewa" Yang Tidak Tidur]
Komentar ZetaTalk 4 Feb. 2012: Kalau dalam satu foto, kepala dari orang tinggi berbaju putih tampak berwarna oranye, ini karena warna dari kulit jenis hibrida, ketika terbakar matahari, tidak kecoklatan seperti pada kulit manusia murni.
Ketika grup hibrida ini diketemukan oleh para penjelajah Eropa, mereka bagaikan orang Indian Amerika yang melihat ancaman terhadap keberadaan mereka, meskipun pada mulanya mereka memberi salam pada orang-orang itu dan ingin tahu.
Mereka mengundurkan diri dari pergaulan, dan menjaga diri mereka benar-benar terpisah dari masyarakat manusia untuk menghindari reaksi-reaksi bermusuhan.
Sejak masa ketika Annunaki berdarah murni ada di lingkungan sana, memperbudak umat manusia untuk bekerja di tambang-tambang mereka, hubungan-hubungan antara Annunaki dan para budak mereka itu tidak bagus. Pemberontakan-pemberontakan terjadi, ketika banyak Annunaki terluka dan kehilangan nyawa. Dan para hibrida itu menyadari warisan yang ditinggalkan kepada mereka. Maka, relah menjadi budaya mereka untuk menghindari kontak dengan masyarakat manusia.
