Bintang Pari tak lain adalah Nibiru, aka Planet X, atau Matahari Kedua. Brown Dwarf ini akan lewat di jarak terdekat dengan Bumi (Passage) dan menyebabkan Pergeseran Kutub (Pole Shift), tapi TIDAK AKAN MENABRAK BUMI, karena Sifat Orbitnya dan ada Gaya Tolak gravitasi. [click Planet X 2003 Photos below to see more]
Nibiru
Videos: Nibiru's Path (Animation) by Kojima Poleshift.ning.com
The Zeta Report - POLE SHIFT ANIMATION
The Zeta Report - FUTURE MAPS

CHECK IF YOUR LOCATION (world) IS SAFE

Malaikat di Bulan Mengenakan Antakusuma?

 on Selasa, 20 Maret 2012  

Mantan Geolog NASA Dr. Morris Charles memamerkan sebuah batu alien berusia ratusan ribu tahun bergambar malaikat yang diketemukan di bulan dalam misi Apollo 11 tahun 1969. Berikut artikelnya, yang juga membeberkan bukti bahwa ras Annunaki memiliki pakaian terbang (yang mungkin mirip milik Gatot Kaca, Antakusuma, -pen.). Di sini juga diungkap oleh Zeta bahwa alat komunikasi Annunaki adalah kristal-kristal tetrahedral. Keberadaan bangsa Annunaki ini, yang merupakan para penghuni Planet X/Nibiru, banyak diceritakan oleh Zecharia Sithin dalam buku-bukunya. Sebagai tambahan, ras Annunaki ini, menurut Zeta, berperawakan seperti Dewa-Dewi yang dipuja-puja manusia dan tidak tidur, namun dengan kapasitas spiritual yang lebih rendah dari pada manusia.

Terjemahan bebas dari Moon Angels, The ZetaTalk Newsletter Issue 133, Sunday, May 16, 2009

Sebuah artefak kuno yang diketemukan di Bulan selama misi Apollo serupa dengan gambaran-gambaran atas ras Annunaki dalam gambar-gambar bangsa Sumeria kuno.
Satu-satunya pertanyaan menonjol tentang artefak ini sepertinya adalah mengapa NASA merahasiakannya selama bertahun-tahun ini. NASA sendiri masih secara resmi menyangkal bahwa artefak tersebut diambil selama misi ke Bulan, namun para mantan pegawai NASA menjamin cerita ini.

200,000 Year Old Statue Found On Moon, 5 Mei 2009: (terjemahan bebas) Seorang ilmuwan terkemuka baru-baru ini mempersembahkan bukti bahwa permukaan bulan pernah dihuni oleh kehidupan cerdas: sebuah patung malaikat berukuran 10 inci (25 cm) yang terpatri pada sebuah batu bulan. Geolog Dr. Morris Charles minggu lalu mengungkapkan bahwa para pekerja lab NASA mencongkel malaikat tersebut dari salah satu bebatuan yang dibawa ke bumi oleh para astronaut Apollo 11, 40 tahun yang lalu, di tahun 1969. Dr. Charles sendiri tadinya adalah ilmuwan NASA selama 23 tahun namun meninggalkan badan tersebut pada tahun 1987. Ia masih menjalin hubungan dekat dengan banyak mantan koleganya. 




Si patung "malaikat"---dalam sosok wanita dengan tambahan seperti sayap di punggungnya serta rambut panjang terurai---terbuat dari logam senyawa besi yang secara eksklusif berasal dari dataran-dataran tinggi di bulan. Hal ini membantah kemungkinan bahwa benda itu dijatuhkan oleh ras alien dari planet lain.

Patung tersebut telah dipoles dengan tangan menjadi berkilauan seperti logam perak. Berdasarkan analisa kimiawi logam tersebut, para geolog memperkirakan bahwa patung tersebut berusia 200.000 tahun yang berarti dibuat 170.000 tahun sebelum spesies manusia muncul di bumi. 

Bangsa Sumeria menceritakan tentang ras Annunaki, para dewa bersayap, sekitar abad ke-18 sebelum masehi yang lalu. Zecharia Sitchin telah menunjukkan dalam bukunya The Twelfth Planet bahwa patung-patung dewa-dewi dari Sumeria menunjukkan adanya helm khusus yang menonjol di kedua sisinya. 

Banyak gambar yang dibuat di lempeng-lempeng prasasti bangsa Sumeria yang menunjukkan dewa-dewa bersayap, yang bukan bagian dari anggota tubuh, namun merupakan aksesori pakaian terbang, maka dewa-dewa itupun tampak seperti elang. http://thecrit.com/2009/05/05/200000-year-old-statue-found-on-moon/


Ras Annunaki memiliki kapasitas-kapasitas teknologi yang sama seperti yang dimiliki manusia sekarang ini, termasuk pesawat-pesawat roket seperti shuttle yang manusia gunakan untuk mencapai International Space Station (ISS), serta terbang di dalam lingkup atmosfer bumi. Mereka memasang sebuah alat booster untuk melayang di atas tanah di bumi. Kemampuan ini sering kali digambarkan sebagai sayap-sayap, maka ras Annunaki tampak terbang seperti burung.


Jauh sebelum penngungkapan patung malaikat bulan itu, para alien Zeta, di tahun 1995, telah mengonfirmasi bahwa ras Annunaki pernah berada di bulan, menggunakan bulan sebagai hub komunikasi untuk operasi-operasi mereka di planet Mars. 
Mereka meninggalkan perangkat komunikasi mereka, kristal-kristal tetrahedral, di bulan. Salah satu artefak mereka di planet Mars, yang terkenal, adalah Wajah di Mars (Face on Mars).
Bahwa ada mantan pegawai NASA yang berani memunculkan kebenaran merupakan pertanda yang sangat baik. Coverup tentang ras Annunaki, beserta keberadaan alien pada umumnya, sudah terlalu lama untuk tiba saatnya dibuang.

Penjelasan ZetaTalk tentang Tetrahedral Crystals, 19 Juli 1995: 
Terjemahan bebas Tetrahedral CrystalsJul 15, 1995

Bukanlah imajinasi Anda bahwa Anda melihat bentuk-bentuk tetrahedral di bulan. Ya, benda-benda itu ada di sana, dan ya, dulu ada tujuannya. Sekarang bangunan-bangunan itu tak aktif, tanpa ada penggunaannya kembali dalam waktu dekat.

Apa gunanya dahulu, adakah keajaiban dalam bentuknya?
Bentuk itu penting sekali, karena fungsional. Kristal-kristal besar pernah digunakan untuk memperkuat saluran komunikasi oleh ras-ras alien dalam sejarah kuno bumi. 
Bentuk tetrahedral, pendeknya, menyediakan pancaran terfokus yang terbaik, ketika energi diaplikasikan pada seluruh permukaan perimeter serta di-converged di bagian tengahnya. Ini adalah salah satu yang diperhatikan oleh para astronaut yang terpesona ketika mereka turun ke bulan.
Topik ini telah banyak diberitakan, begitu pula menjadi bahan spekulasi, karena rumor-rumornya dapat didukung oleh gambar-gambar kabur dari teleskop-teleskop amatir.

Ras-ras alien apa saja yang menggunakan metode ini, dan kepada siapa mereka berkomunikasi?
Yang kami bicarakan di sini pada utamanya adalah para penghuni Planet X. Ras alien ini pernah diburu oleh para pejabat administratif Dewan Ruh AlamSemesta ini. Mereka dikarantina dari bumi agar ras manusia dapat berkembang tanpa pengaruh yang tak perlu. Bahkan sebelum periode karantina, mereka telah membangun pos komunikasi di bulan, dan mereka pernah melakukan operasi penambangan di planet Mars jauh sebelum membangun pertambangan di bumi."
Baca juga:
Annunaki Tidak Akan Kembali Ke Bumi
Karantina Annunaki Oleh Dewan Alam Semesta Ini

Malaikat di Bulan Mengenakan Antakusuma? 4.5 5 Nirata Selasa, 20 Maret 2012  Baca juga: Dewan Alam Semesta Ini [link telah diperbaiki] Index Annunaki Mantan Geolog NASA  Dr. Morris Charles memamerkan sebuah batu...