Mars rover Curiosity berhasil mendarat di Mars dengan menakjubkan dan segera mulai menyiarkan foto-foto dan data ke Bumi.
Para alien Zeta tentu saja dibombardir pertanyan-pertanyan tentang hasil, dalam mana NASA adalah pihak yang aktif dalam coverup terhadap alien maupun coverup terhadap kehadiran Planet X. Jawaban segera mereka di hari pendaratan itu, 6 Agustus 2012, adalah bahwa--kejutan--Curiosity akan "menemukan" bukti kehidupan di Mars.
Mengapa demikian, padahal NASA selama ini telah bersusah-payah melakukan sebaliknya--menolak meneliti "Wajah di Mars" dan menyangkal penampakan-penampakan UFO yang sudah rutin terbukti dalam foto-foto NASA? [Baca: Ada Balok Kayu, Kambing dan Tikus di Mars!]
- Menurut para alien Zeta, mereka dan para elit itu ingin lari ke Mars dari Pergeseran Kutub sehingga menginginkan dana---pendanaan dari para pembayar pajak---dan menginginkan Obama ditekan publik untuk mendukung hal itu.
Telah kami sebut-sebut baru-baru ini bahwa para elit itu masih berminat untuk pergi ke Mars untuk lari dari huru-hara Pergeseran Kutub di Bumi.
Para elit itu masih berminat menyuruh NASA memajukan dana-dana para pembayar pajak dan personil untuk membuktikan bahwa perjalanan itu aman. [Baca: NASA Berminat Terhadap Lubang Misterius di Mars]Akankah rover ini tiba-tiba menemukan bukti adanya kehidupan di masa silam di Mars? Hampir seperti itulah asumsinya, karena para elit itu menyadari bahwa tanpa dana tambahan dari minat publik yang keranjingan terhadap NASA, usaha-usaha itu tidak akan terlaksana.
Gas methana, yang merupakan bukti kehidupan bakteri dan tanaman di masa silam, akan diakui, meskipun telah terungkap selama penjelajahan yang lalu-lalu. Kilasan-kilasan pemandangan struktur-struktur (di Mars) yang menyiratkan adanya tamu-tamu hominoid di masa silam akan diperbolehkan, dan sudah pastinya air berlimpah di bawah tanah di Mars akan dikonfirmasi. [Baca juga: Emas dan Air di Planet Mars]Semua itu untuk memaksa agar Obama terus menyediakan dana!"
Mengapa pula rover diijinkan [oleh Dewan Alam Semesta Ini--pen.] untuk mendarat sedangkan satelit-satelit Rusia gagal mengorbit?
Beberapa UFO telah terekam video melayang sekelebat-sekelebat di sekitar peluncuran itu--hampir-hampir tidak dapat terlewatkan--sangat jelas.
VIDEO: http://youtu.be/1Q1T20seEaMSatelit-satelit itu tadinya akan melayani Indonesia dan teritori Rusia, dan para migran yang kepayahan serta terendam banjir dari Indonesia telah diekspekstasi akan muncul seiring dengan perkembangan perubahan-perubahan bumi. [Baca: Arah Migasi Asia Tenggara Menuju dan Setelah Pergeseran Kutub]
Mungkinkah ada kaitannya di sini (tentang mengapa Mars Rover berhasil sedangkan satelit-satelit Rusia itu gagal--pen.]?
Menurut para alien Zeta, sudah pastinya ada hubungannya. Rasa penasaran, di sisi lain, akan memajukan Pemelekan, namun tidak akan menyediakan pendanaan bagi NASA dari para pembayar pajak yang dicari-carioleh para elit itu. [Baca: Peningkatan Penampakan UFO (Pemelekan)]Maka yang ini [Mars Rover] diperbolehkan, sedang [peluncuran] yang satu lagi dibatalkan [oleh Dewan Alam Semesta Ini--pen.].
- Russian Booster Rocket Fails to Deliver Satellites, August 7, 2012 http://www.nytimes.com/2012/08/08/world/europe/russian-booster-rocket-fails-to-deliver-satellites.html A Russian booster rocket carrying two telecommunications satellites malfunctioned during a launching, failing to deliver the satellites into their proper orbit and rendering them useless and unsalvageable. The satellites, worth about $45 million, were intended to provide telecommunications services for Indonesian and Russian customers. They were carried by a Proton rocket, with a Briz-M booster, launched from Russia’s Baikonur space center in Kazakhstan. One of the lost satellites, called the Telekom-3, was the first Russian-made satellite bought by Indonesia. In May, a Russian-made Sukhoi Superjet 100 airliner crashed in Indonesia during a demonstration flight for potential buyers.
Para elit sedang mencoba memaksa Obama untuk menyuruh para pembayar pajak AS membayarkan misi-misi berawak ke Mars, dan hal ini hampir-hampir tidak akan berhasil dengan kondisi terkini perekonomian serta tingkat kejadian perubahan-perubahan bumi.
Namun Pemelekan terhadap kehadiran alien akan difasilitasi (oleh Dewan Alam Semesta Ini-pen.).
Rusia baru-baru ini ditampar oleh Dewan Alam Semesta Ini karena mencoba mengendus-ngendus di Phobos--bulan milik Mars--dimana para Anunaki menambang emas selama ini. Para Annunaki dan umat manusia telah dikarantina agar tidak saling mengontak, dan Rusia tahu hal ini. [Baca: Pertempuran Satelit]Dan satelit komunikasi Telekom-3, yang telah dibuang itu [oleh Dewan Alam Semesta Ini--pen.], hampir-hampir tidak dirancang untuk memfasilitasi komunikasi, melainkan dimaksudkan untuk memata-matai para migran yang kepayahan dan terendam banjir yang menuju teritori Rusian nanti sehingga Rusia (merasa) akan lebih baik melumpuhkan mereka."
Baca juga: Prediksi Trend Konflik Perbatasan