Bintang Pari tak lain adalah Nibiru, aka Planet X, atau Matahari Kedua. Brown Dwarf ini akan lewat di jarak terdekat dengan Bumi (Passage) dan menyebabkan Pergeseran Kutub (Pole Shift), tapi TIDAK AKAN MENABRAK BUMI, karena Sifat Orbitnya dan ada Gaya Tolak gravitasi. [click Planet X 2003 Photos below to see more]
Nibiru
Videos: Nibiru's Path (Animation) by Kojima Poleshift.ning.com
The Zeta Report - POLE SHIFT ANIMATION
The Zeta Report - FUTURE MAPS

CHECK IF YOUR LOCATION (world) IS SAFE

Catatan Khusus Buoy 53046 dan Lempeng Indo-Australia

 on Minggu, 16 Maret 2014  

Baca juga: 
Sumber: Tsunami Buoy 53046 - Evidence of Indo-Australian Plate Tilting?

Interaksi magnetik antara Nibiru, aka Planet X, dan Bumi telah menyebabkan Bumi terus terhuyung-huyung sehingga melonggarkan kuncian Lempeng Indo-Australia yang selama ini bertindak sebagai titik rem yang mengerem pergerakan lempeng-lempeng dunia lainnya, dengan dampak awalnya pada Lemeng Sunda, yang berbatasan langsung dengannya.
Peringatan ZetaTalk: 21 Des. 2007Apa dampak dari miringnya bumi setiap harinya pada lempeng-lempeng Bumi, yang telah melonggar dan menjadi lebih fluid akhir-akhir ini akibat terkena pengaruh goncangan yang terus-menerus akibat keterhuyungan bumi? Gempa-gempa besar yang mempengaruhi seluruh bumi secara keseluruhan harus terjadi pertama-tama pada salah satu titik rem dalam jejaring global bumi. Bagi bumi, titik ini utamanya adalah tempat dimana lempeng Lempeng Indo-Australia menyelam ke bawah peg. Himalaya. Peg. Himalaya, sebagai pegunungan tertinggi di dunia, menunjukkan seberapa seringnya titik ini dihantam gempa-gempa di masa lalu. Ketika bergerak, titik rem ini memungkinkan banyak titik kompresi di Lempeng besar Pasifik untuk bergerak. [Baca: Penjungkitan Lempeng Indo-Australia : Bukti 2010]

Lempeng Sunda telah lama diprediksi oleh ZetaTalk akan terdorong ke bawah Lempeng Indo-Australia di sepanjang lengkungan Sumatera-Jawa akibat terangkatnya Lempeng Indo-Australia bagian timur menuju Pergeseran Kutub.
Prediksi ZetaTalk, 17 April 2010: Telah kami nyatakan, sejak awal ZetaTalk di tahun 1995, bahwa selama pergeseran kutub, sisi timur Lempeng Indo-Australia akan naik, sedangkan sisi baratnya akan menyelam ke bawah Peg. Himalaya, di India. Tentu saja tingkat kecepatannya tetap karena lempeng-lempeng itu mulai melonggar dan bergerak. Lempeng Indo-Australia akan miring ke sisinya sehingga Indonesia dapat menyelam ke bawah sisi timur dari lempeng itu. Pulau-pulau di Indonesia akan terkena dampak penyelaman ini, yang pada akhirnya akan ambles.
Prediksi ZetaTalk 16 Okt. 2010Pulau-pulau besar Indonesia dan Malaysia mengendarai lidah Lempeng Eurasia. Semua wilayah itu akan menderita ketika pergerakan lempeng yang akan mendorong turun banyak pulau di Indonesia--banyak pulau kecil, dan pesisir-pesisir pulau-pulau yang lebih besar--akan mengalami pengurangan ketinggian dari muka laut. [Baca: Indonesia, Asia Tenggara : Potensi Kerawanan Bencana Subduktif]
Bagian lempeng sunda yang membengkok melewati selatan Cina memungkinkan pendorongan ke bawah ini. Dimana pembengkokan (bending) itu?
Prediksi ZetaTalk Oct. 16, 2010Kami telah bicara sebelumnya tentang wilayah-wilayah yang akan terkena dampak pembengkokan lidah yang menahan Indonesia, namun sekarang bisa lebih spesifik lagi. Tarik sebuah garis lurus dari kota Hangzhou langsung ke timur. Anggap garis horisontal ini titik pembengkokan. [Baca: Prediksi Penurunan Lempeng Sunda Selama Tahap 7]  
Garis Bengkok Lempeng Sunda 


Kenaikan Lempeng Indo-Australia Bagian Timur
Adalah Buoy Station 53046 yang telah mencatat kenaikan dramatis Lempeng Indo-Australia bagian timur. Station 53046 adalah sebuah buoy DART yang berlokasi di selatan Jawa (laut Bali Selatan), dekat perbatasan Lempeng Indo-Australia. [Station 53046 kini dinyatakan di situs NDBC tidak lagi beroperasi.]



Agustus - September 2010, Kenaikan Dasar Laut Yang Tiba-Tiba
Pada 24 Agustus - 10 September 2010, buoy tersebut mulai mencatat pengurangan kedalaman laut di sana, sebanyak 700 meter (hampir 2300 kaki). Berdasarkan catatan buoy ini, ini berarti telah terjadi pengangkatan dasar laut setinggi itu.

20 Agt. - 3 Sept. 2010

Pada 24-30 Agt. 2010, kedalaman laut rata-rata dimana buoy 53046 berada berubah dramatis sebanyak 150 meter (hampir 500 kaki). Plot ketinggian kolom air menunjukkan telah terjadi dua kenaikan mendadak pada dasar lautnya.
Sekitar seminggu kemudian, 10 Sept. 2010, kedalaman laut anjlok (tiba-tiba berkurang) sebanyak 12 meter (hampir 40 kaki).  
Pada 15-17 Oktober 2010, kedalaman laut rata-rata telah berubah (berkurang) secara menakjubkan sebanyak 325 meter (1066 kaki), yang menunjukkan adanya kenaikan dasar laut yang lebih dramatis.  
24 jam kemudian, Station 53406 mendadak bungkam. 
[Untuk catatan masing-masing datanya, lihat bagian DATA BUOY SEPTEMBER-OKTOBER 2010, di bawah.]
Kematian Mencurigakan Petugas Buoy Senior. ZetaTalk dan blog poleshift ning mencatat tentang kematian tragis dan misterius seorang team leader proyek yang sangat berpengalaman (30 tahun) saat ia sedang melakukan maintenance pada sebuah buoy di perairan sejauh 1000 mil di Laut Sulawesi dekat Pulau Sipadan pada Oktober 2012. Para alien Zeta menjelaskan bahwa kematian itu adalah pembunuhan terkait data signifikan buoy 53406. 
Penjelasan ZetaTalk, 27 Okt. 2012"Buoy ini dimiliki dan diurus oleh sebuah perusahaan Malaysia yang berada di daratan di Lempeng Sunda, yang sedang ambles. Mereka cukup peka bahwa rakyat mereka tidak menyadari situasi mereka, sehingga panik.  
Sejak awal Tahap 7 dari 10 tahapan pergerakan-pergerakan lempeng (menuju Pergeseran Kutub), banjir di daratan-daratan rendah telah dijelaskan sebagai akibat hujan atau penyedotan air tanah yang menyebabkan runtuhnya tanah atau naiknya ketinggian muka laut yang entah bagaimana hanya berpengaruh di Asia Tenggara.  
Bukti bahwa Lempeng Indo-Australia sedang terangkat secara dramatis tepat di perbatasan Lempeng Sunda yang ditempati oleh Malaysia memang menimbulkan kepanikan, namun bukan di kalangan rakyat umumnya. Kepanikan itu di kalangan elit di negara itu. 
Perbatasan-perbatasan lempeng tidaklah halus, melainkan kasar, dan ketika saling menekan akan terjadi banyak kerontokan di semua sisinya. Tekanan dari Lempeng Pasifik yang memampat terhadap Lempeng Eurasia besar dapat dilihat pada sejumlah lempeng tektonik kecil di atas Australia, dimana bagian dari Lempeng Sunda itu sendiri, yang merupakan lidah dari Lempeng Eurasia, telah terpecah-pecah menjadi beberapa lempeng kecil.  
Fakta bahwa dasar laut itu naik dengan tiba-tiba dan secara dramatis di bawah buoy 53406 adalah karena ada sebagian dari perbatasan lempeng ini yang mulai menonjol ke permukaan. Pegawai pria selama 30 tahun tersebut adalah orang yang jujur, dan diharapkan untuk sekedar menyampaikan kebenaran kepada publik. Dan karenanya, ia kehilangan nyawa oleh para elit di Malaysia." [Baca: Kematian Buoy Oktober 2012]
 


DATA BUOY SEPTEMBER-OKTOBER 2010

7 - 11 September 2010
Pada 10 Sept. 2010, kedalaman laut anjlok (tiba-tiba berkurang) sebanyak 12 meter (hampir 40 kaki).




15 - 17 Oktober 2010
Pada 15-17 Oktober 2010, kedalaman laut rata-rata telah berubah (berkurang) secara menakjubkan sebanyak 325 meter (1066 kaki), yang menunjukkan adanya kenaikan dasar laut yang lebih dramatis.




11 - 15 Oktober 2010



15 Oktober 2010

16 - 20 Oktober 2010







Catatan Khusus Buoy 53046 dan Lempeng Indo-Australia 4.5 5 Nirata Minggu, 16 Maret 2014 Baca juga:  Tabuhan Genderang Jawa Oktober 2010 Sambut Tahap 7 Banjir Malaysia Desember 2010 Bukan Akibat Nibiru, Kata Ongkili Tahap 7 ...