Bintang Pari tak lain adalah Nibiru, aka Planet X, atau Matahari Kedua. Brown Dwarf ini akan lewat di jarak terdekat dengan Bumi (Passage) dan menyebabkan Pergeseran Kutub (Pole Shift), tapi TIDAK AKAN MENABRAK BUMI, karena Sifat Orbitnya dan ada Gaya Tolak gravitasi. [click Planet X 2003 Photos below to see more]
Nibiru
Videos: Nibiru's Path (Animation) by Kojima Poleshift.ning.com
The Zeta Report - POLE SHIFT ANIMATION
The Zeta Report - FUTURE MAPS

CHECK IF YOUR LOCATION (world) IS SAFE

Bukti Tahap 8 Menuju Pergeseran Kutub

 on Selasa, 09 Desember 2014  


Terjemahan bebas 8 of 10 Evidence, ZetaTalk Newsletter Issue 408, Sunday July 27, 2014

Tahap 8 (dari 10 tahap menuju Pergeseran Kutub--pen.) telah dimulai, meskipun menyalip proses penyelesaian pergerakan-pergerakan lempeng Tahap 7 dari 10 tahap, yang hampir-hampir belum usai.
Pengamblesan Lempeng Sunda dan penjungkitan Lempeng-Lempeng Filipina dan Mariana mendekati penyelesaiannya, dengan penggulingan Lempeng Amerika Selatan dapat dilihat di situs-situs gempa bumi hampir setiap hari, yang dengan agresifnya mendorong Lempeng Karibia ke arah barat serta menciptakan pembentukan gunung di sepanjang Peg. Andes, dan penggulingan Lempeng Afrika telah dimulai.
Untuk memberi waktu bagi tim pengumuman untuk memperingatkan publik bahwa Nibiru itu nyata, dan berada dekat matahari selama bertahun-tahun ini, Dewan Alam Semesta Ini telah memperlambat efek (pergerakan-pergerakan lempeng--pen.) Tahap 7 agar umat manusia mempunyai waktu untuk bereaksi. Demikianlah terjadinya penyalipan dalam fase-fasenya.

Apa yang telah diprediksi akan terjadi selama Tahap 8 dari 10 itu?

Prediksi ZetaTalk 2 Feb. 2013
Terjemahan bebas ZetaTalk Prediction

Tahap 8 dari 10 adalah fase yang panjang dan opresif, tidak usai dengan cepatnya dalam waktu berbulan-bulan.

Telah kami gambarkan peningkatan penampakan(dengan mata telanjang--pen.) Planet X, aka Nibiru, beserta komponen-komponennya selama Tahap 8 dari 10.

Selama Tahap 8 dari 10, keterhuyungan bumi akan menjadi begitu ekstrim, sehari-harinya, sehingga tidak ada orang yang akan dapat menyangkalnya. Pengamblesan Lempeng Sunda dan pelipatan lempeng-lempeng Filipina dan Mariana telah sekitar 70% dalam penyelesaiannya, namun gerakan-gerakan finalnya akan terjadi dalam kaitannya dengan perkembangan lebih jauh lagi dari penggulingan lempeng Amerika Selatan.

Meskipun coverup merasa perlu untuk mematikan hampir seluruh buoy di lempeng-lempeng Nazca dan Cocos, penggulingan Lempeng Amerika Selatan hampir-hampir belum dimulai--mungkin baru 13% dari perubahan keseluruhannya yang telah diekspektasi. Dan penggulingan lempeng Afrika hampir-hampir belum berkedut, saat ini, mungkin baru 5% dalam prosesnya.

Pergerakan lempeng yang kontinual akan terjadi di beberapa wilayah, bersama dengan perubahan dalam hubungan antara satu lempeng dengan lempeng lainnya. 
Ledakan-ledakan yang telah diprediksi di Irak karena sumur-sumur minyaknya robek juga akan terjadi selama fase 8 dari 10 ini. Akan tetapi, skenario-skenario besar dari Tahap 8 dari 10 ini akan bersifat sosiologis, dengan kerusuhan-kerusuhan dan pemberontakan-pemberontakan meningkat akibat meningkatnya kekurangan pangan dan kesadaran orang-orang akan dampak Pergeseran Kutub nanti pada kehidupan mereka."
Jadi dimana kita sekarang ini dalam hal "peningkatan penampakan Planet X, aka Nibiru?

Pada April 2014, Nibiru teridentifikasi melalui concentric rings. Di awal Juni 2014, Alberto mampu mengabadikan corpus (seluruh tubuh) Planet X saat matahari terbit maupun terbenam dengan menggunakan mylar maupun lembaran film di dalam floppy disc yang menyaring sinar berspektrum merah.



 Planet X Juni 2014


Akan tetapi menjelang Juli, penampakan itu telah mengambil langkah maju.

Pada 7 Juli 2014, foto-foto ini diambil tanpa filter-filter semacam itu untuk sinar berspektrum merah--hanya satu dari foto-foto itu yang menggunakan filter matahari standar untuk mengurangi silau matahari. Sebuah Pusaran Bulan di atas matahari dapat dilihat sebagai sebuah Monster Persona, namun corpus itu sendiri berada di posisi jam 4. Tanpa filter. Benar-benar peningkatan penampakan!

Dimana posisi kita dalam prediksi bahwa “Keterhuyungan bumi akan menjadi sedemikian ekstrimnya, sehari-hari, sehingga "tidak akan ada seorangpun yang menyangkalnya"?

Sudah pastinya kita belum sampai di sana, namun demikian, keterhuyungan bumi telah menjadi bahan obrolan di internet, bahkan di kalangan mereka yang tidak menyadari prediksi-prediksi ZetaTalk sebagaimana yang disaksikan dalam blog Pole Shift ning ini. Laporan-laporan lain mengindikasikan bahwa di Texas, menurut pengukuran-pengukuran seksama, matahari mencapai zenithnya di atas kepala terlalu cepat.

Earth's Axis has Changed, July 2, 2014 http://axischange.wordpress.com/2014/07/02/2014-changes-in-solar-position/ An update on the Sun position. For the first time since the significant axis shift in 2004 which we’ve been tracking since 2006, the 2014 Summer Solstice measurements on June 21, 2014 have shown another increase of the Sun position to the north. Where it was setting about 10:00 to the north on a clock face. It is now about 10:15 to 10:45 toward the north from where I measured it in TX and 10:00 from Salt Lake’s viewpoint. I had expected the Salt Lake City latitude to be closer to 9:00 so that means the Sun is much farther north of the Tropic of Cancer than the 1200 miles I estimated. More like 2000 miles north of the mid Mexico Tropic of Cancer. Perhaps north of Washington State. I wish we had heard from someone in Seattle or anywhere on that latitude.  The top of the photo is true north. The red lines indicate the sunrise and sunset positions from DFW Texas region on the June 21st Summer Solstice between 2006 and 2013. The yellow line shows the new sunset position for June 21, 2014. A significant change for the worse. 
The sun reached zenith 3 hours earlier, today [July 7], with no delay in angling to the NW. Sunrise and sunset do not rise straight up, but angle, producing a delay. The wobble is easy to observe by the shadows on the ground. I am seeing the sun rise roughly, NE, (should be due E), until acquiring zenith at noon, then shift approx. 45 degrees, setting in the NW. A total of 90 degrees, 12 hours, (approx). Not even a gentle parabolic curve, but a > shaped path.
[Cocok Dengan Sifat Keterhuyungan Bumi Terkini]
Pengukuran-pengukuran ini cocok dengan keterhuyungan Bumi yang telah menarik turun Kutub Utara bumi ketika matahari sedang tinggi di atas benua Amerika Utara, dengan demikian menempatkan matahari di Utara dan tinggi di langit dari sudut pandang Bumi.


Keterhuyungan Bumi juga telah muncul dalam analisa sebuah foto dari SpaceWeather dengan time-lapsed, yang diambil untuk difokuskan pada sunspot-sunspot namun tanpa disengaja malah memberi bukti adanya keterhuyugan bumi!
Dari Australia, Ekliptiknya seharusnya melengkung ke Utara ketika hari berjalan dari fajar ke tengah hari, namun lengkungan itu malah melengkung kembali ke Selatan.
Spotty Sunrise http://spaceweather.com/archive.php?view=1&day=09&month=07&year=2014 Astrophotographers around the world are snapping pictures of this week's large sunspots. "After taking some sunspot images yesterday afternoon, I was thinking that it would be nice to capture the spotty Sun at sunrise," says Stephen Mudge of Brisbane, Australia. "And then I thought it would be even nicer if that sunrise was behind the city buildings. So after a bit of time studying Stellarium and looking at maps, and then a quick reconnaissance drive, I settled on Green Hill Reservoir as a suitable location for a photo shoot." This was the result. 

Para alien Zetapun menjelaskan mengenai itu.

Penjelasan ZetaTalk 12 Juli 2014:  
Terjemahan bebas ZetaTalk Explanation
 
Oleh karena Bumi terjungkit pada suatu sudut, maka Ekliptik--bagian tengah matahari--tidak terlihat sebagai sebuah garis lurus di langit, kecuali mungkin saat matahari tinggi di siang hari.
Di Belahan Bumi Utara, Matahari boleh jadi terbit di timur dan terbenam di barat, namun selama siang hari, matahari kedapatan berada lebih jauh ke selatan di langit ketimbang saat terbit maupun terbenam. Di Belahan Bumi Selatan, hal ini terjadi sebaliknya. 
Di Belahan Bumi Selatan, matahari mungkin terbit di timur dan terbenam di barat, akan tetapi matahari melenceng terlalu jauh ke utara untuk apex-nya. Dalam foto-foto, yang ditempatkan dalam backdrop yang statis, matahari dapat dilihat berada terlalu jauh ke selatan dari yang telah diekspektasi. 
Keterhuyungan Bumi terjadi sedemikian rupa sehingga, ketika Kutub Utara magnetik bumi muncul di cakrawala, maka bola bumi ini mendapat dorongan pada kutubnya--mendorong Kutub Utara bumi menjauh dari semburan keras (magnetik--pen.) dari Kutub Utara Planet X.
Hal ini terjadi ketika matahari sedang tinggi di atas Pasifik, atau saat fajar di Australia. Dengan demikian, Australia bergerak ke utara saat itu--matahari di atas kepala seperti bergerak melengkung terlalu jauh ke selatan. 
Mereka yang terbiasa dengan mekanisme ini tahu bahwa mereka dapat mengeceknya di planetarium seperti misalnya Skymap untuk memastikan sudut Ekliptik yang telah diekspektasi dari manapun tempatnya, pada waktu kapanpun, yang mana itulah yang dilakukan oleh Nancy untuk memeriksa time-lapse foto dari Australia tersebut. Matahari yang terbit di sepanjang Ekliptik menunjukkan bahwa bumi berada di sudut yang tidak benar--aksi keterhuyungan yang sedang diabadikan."

Lebih banyak lagi keterhuyungan bumi menjadi berita ketika lebih banyak lagi data mengenai peningkatan es di Antartika dipublikasikan. Ini tentu saja berlawanan dengan teori Global Warming, yang menyatakan bahwa udara memanas sehingga kutub-kutub bumi mencair.
Teka-teki untuk teori Pemanasan Global adalah bahwa ini merupakan contoh gamblang bahwa Keterhuyungan Bumi--bukan emisi-emisi CO2--lah yang bertanggung jawab atas perubahan-perubahan Bumi, sebagaimana didetilkan dalam newsletter Issue 322 pada Desember 2012. Keterhuyungan Bumi terus memburuk!
[Baca: Pencairan Kutub Utara Bukan Pemanasan Global (Bukti)]

Global Warming Computer Models Confounded as Antarctic Sea Ice Hits New Record High, July 5, 2014 http://www.dailymail.co.uk/news/article-2681829/Global-warming-latest The levels of Antarctic sea-ice last week hit an all-time high – confounding climate change computer models which say it should be in decline. America’s National Snow and Ice Data Center, which is funded by NASA, revealed that ice around the southern continent covers about 16million sq km, more than 2.1?million more than is usual for the time of year. It is by far the highest level since satellite observations on which the figures depend began in 1979. It represents the latest stage in a trend that started ten years ago, and means that an area the size of Greenland, which would normally be open water, is now frozen. The Antarctic surge is so big that overall, although Arctic ice has decreased, the frozen area around both poles is one million square kilometres more than the long-term average.
It's Politics, not Science, Driving Climate Mania, July 5, 2014 http://www.dailymail.co.uk/news/article-2681812/Its-politics-not-science For years, computer simulations have predicted that sea ice should be disappearing from the Poles.  
Kini, dengan berita bahwa tingkat es di laut Antartika telah mencapai ketinggian-ketinggian baru, datanglah kekacauan tanpa disengaja yang lainnya lagi yang menodai kredibilitas ilmu iklim.
Para ahli perikliman mendasarkan prediksi-prediksi mereka yang berbasis kiamat tentang iklim bumi pada simulasi-simulasi komputer. Kumpulan besar data itu sesungguhnya berasal dari stasiun-stasiun 'zombie' yang sudah lama hilang.
Ini saja sudah cukup buruk, apalagi juga telah terungkap bahwa National Oceanic and Atmospheric Administration, AS, menggunakan estimasi-estimasi-- bahkan ketika tersedia data mentah yang benar-benar bagus--dan bahwa mereka telah menyesuaikan catatan-catatan historis.

Global Warming is Creating More Ice, July 4, 2014 http://www.dailymail.co.uk/sciencetech/article-2680519/Global-warming-creating-MORE Scientists believe the shift is caused by water melting from beneath the Antarctic ice shelves and re-freezing back on the surface.








Wawasan  ZetaTalk 17 Mei 2014:
Terjemahan bebas ZetaTalk Insight
 
"Keterhuyungan Bumi bukanlah sesuatu yang statis.
Saat Planet X bergerak mendekat, dorongan sehari-sehari terhadap Kutub Utara magnetik bumi menjadi lebih ganas, dan ayunannya ke kiri dan kanan yang dilakukan oleh Kutub Utara geografis selama keterhuyungan Bumi yang berformasi angka 8 sehari-hari juga menjadi lebih eksentrik. 
Telah kami jelaskan bahwa gerakan memompa dari kutub itu sehari-hari memaksa perairan Pasifik yang hangat naik melalui Selat Bering menuju perairan Arctic, dan kemudian memaksa Lempeng Antarktika terdorong ke bawah perairan Pasifik yang hangat.
Selama penjungkitan ke kanan dan kiri yang dilakukan oleh Kutub Utara, beberapa bagian Antartika juga menerima sinar matahari yang kurang. 
Hal ini memberi gambaran yang membingungkan, dengan Antartika yang mencair di satu sisi, sementara, di sisi lain, mengakumulasi es."

Bukti Tahap 8 Menuju Pergeseran Kutub 4.5 5 Nirata Selasa, 09 Desember 2014 Terjemahan bebas 8 of 10 Evidence , ZetaTalk Newsletter Issue 408, Sunday July 27, 2014 Tahap 8 (dari 10 taha...