Bintang Pari tak lain adalah Nibiru, aka Planet X, atau Matahari Kedua. Brown Dwarf ini akan lewat di jarak terdekat dengan Bumi (Passage) dan menyebabkan Pergeseran Kutub (Pole Shift), tapi TIDAK AKAN MENABRAK BUMI, karena Sifat Orbitnya dan ada Gaya Tolak gravitasi. [click Planet X 2003 Photos below to see more]
Nibiru
Videos: Nibiru's Path (Animation) by Kojima Poleshift.ning.com
The Zeta Report - POLE SHIFT ANIMATION
The Zeta Report - FUTURE MAPS

CHECK IF YOUR LOCATION (world) IS SAFE

Planet X/Nibiru Dalam Teks-Teks Kuno

 on Jumat, 03 Agustus 2012  

Teks-teks kuno menceritakan "sebuah keberadaan" di langit yang serupa yang terlihat manusia, yaitu yang berdampak dahsyat pada bumi dan manusia. Ia disebut dalam berbagai nama oleh peradaban-peradaban kuno : bintang yang cahayanya menembus (a piercing star), Bintang Merah, Red Katchina (matahari merah), lintang kemukus (bintang pari), komet yang terang benderang, bintang yang menyala-nyala, Wormwood, naga merah besar, naga api, The Destroyer (sang penghancur), dan lainnya. Semuanya menunjuk pada sebuah benda langit yang sama sifatnya.

Berikut beberapa saja dari banyak sekali teks kuno dunia yang berbicara tentang hal yang sama itu.  

17. At Tariq: 1-10"Demi langit dan yang datang pada malam hari, tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu? (yaitu) bintang yang cahayanya menembus,"

Nubuat Suku Indian Amerika Hopi: "Tak jauh di belakang si kembar, akan datang Sang Pemurni, Katchina Merah (matahari merah)...Ketika Sang Pemurni datang, kita akan melihatnya pertama-tama seperti Bintang Merah yang kecil yang akan mendatangi hingga sangat dekat, lalu duduk di langit mengawasi kita." ("Not far behind the twins will come the Purifier 'The Red Kachina (red sun) ...When the Purifier comes we will see him first as a small Red Star which will come very close and sit in our heavens watching us.")

Jangka Jayabaya (160): "Sebelumnya, ada pertanda bintang pari panjang sekali tepat di arah Selatan menuju Timur, lamanya tujuh malam; hilangnya menjelang pagi sekali, ... (sadurunge ana tetenger lintang kemukus lawa ngalu-ngalu tumanja ana kidul wetan bener; lawase pitung bengi,...)

Uga Wangsit Siliwangi: "Ganti jaman ganti cerita! Kapan? Tidak lama, setelah bulan muncul di siang hari, disusul oleh lewatnya komet yang terang benderang."

Wahyu 12: 3-4: "Maka tampaklah suatu tanda yang lain di langit; dan lihatlah, seekor naga merah padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota. Dan ekornya menyeret sepertiga dari bintang-bintang di langit dan melemparnya ke atas bumi." 

Wahyu 8:10-11: Kemudian malaikat ketiga meniup trompetnya, maka sebuah bintang yang besar, yang menyala-nyala seperti obor, jatuh dari langit, lalu menimpa sepertiga dari sungai-sungai dan mata-mata air. Nama bintang itu ialah Apsintus (Wormwood)."
Image credit : dragon-z 

Mother Shipton: "Seekor naga menyala-nyala dengan api akan melintasi langit enam kali sebelum bumi ini mati." ("A fiery dragon will cross the sky six times before this earth shall die.")

Kolbrin Chapter 3 The Destroyer - Part 1 From The Great Scroll: "Manusia melupakan hari-hari Sang Penghancur (Destroyer). Hanya para bijaklah yang tahu kemana perginya dan bahwa ia akan kembali pada jam yang telah ditentukan. .... Ketika jaman-jaman berlalu, hukum-hukum tertentu berlaku terhadap bintang-bintang di langit. Cara-cara mereka (bintang-bintang)  berubah, ada gerakan dan keresahan, tak lagi konstan, lalu sebuah cahaya besar muncul kemerahan di langit. ("Men forget the days of the Destroyer. Only the wise know where it went and that it will return in its appointed hour. ... When ages pass, certain laws operate upon the stars in the Heavens. Their ways change, there is movement and restlessness, they are no longer constant and a great light appears redly in the skies.") 

Oahspe (Book of Aph. Bab. II: 1-8): "Aku Aph, Putera Jehovih, yang bersemayam tinggi di dunia-dunia ethereal (ruh), dan kerap terlatih dalam hal perubahan dan gejolak dunia-dunia korporeal,  ...Nyatakan kata-kata-Ku...  Nyatakan ketetapan-ketetapan-Ku atas bintang merah dan langitnya dalam kehancuran sisi-sisinya yang memberontak, karena Aku akan memanen... Gelombang nafasku melesat maju di luasnya cakrawala. Sang bintang merah terbang menuju pedangku yang terasah tajam... Nyatakan suaraKu di wilayah-wilayah Orion ....dan dalam perjalanan, katakan : Jehovith telah menetapkan sebuah pedang yang menebas pada dunia yang berkelana. ("I, Aph, Son of Jehovih, high dwelling in the etherean worlds, and oft trained in the change and tumult of corporeal worlds, Proclaim My word...  Proclaim My decrees of the red star and her heavens in the crash of her rebellious sides, for I will harvest ...A wave of My breath speedeth forth in the broad firmament. The red star flieth toward the point of My whetted sword. ...Proclaim My voice in the Orian fields... , and on the way say: Jehovih hath decreed a pruning-knife to a traveling world."

Reff: Troubled Times: Prophecies 
Planet X/Nibiru Dalam Teks-Teks Kuno 4.5 5 Nirata Jumat, 03 Agustus 2012 Teks-teks kuno menceritakan "sebuah keberadaan" di langit yang serupa yang terlihat manusia, yaitu yang berdampak dahsyat pada ...