Para alien Zeta menjelaskan bahwa
- ada banyak sekali peranan dalam membantu Transformasi Bumi/Manusia;
- peranan yang dimiliki para kontakti dalam membantu Transformasi Bumi sekarang ini tidak dipilihkan oleh para alien yang menjadi kontak mereka (tak ada istilah "terpilih," atau "anak emas" di sini), melainkan dipilih sendiri oleh para kontakti berdasarkan kemampuannya terbaiknya yang dapat diberikan dirinya dan kecenderungannya;
- akitifitas para kontakti cenderung membuat perubahan-perubahan, apapun skalanya, dan bersifat hening (revolusi hening/silent revolution), yang berbeda dengan revolusi biasa yang mana selalu dikomandoi oleh pemimpin, karena revolusi hening ini atas prakarsa kontakti sendiri yang didampingi dan dibimbing secara tak kasat mata oleh para alien yang menjadi kontak mereka yang juga mengkoordinir kontakti-kontakti lain dalam grupnya yang mungkin belum pernah saling mengenal dalam kehidupan sadar saat ini, meskipun sesungguhnya mereka sudah saling mengenal di alam bawah sadar karena telah diperkenalkan dan sering bertemu dalam rapat-rapat di alam berdensitas ke-4;
- jika ada kontakti yang masih meragukan apa sesungguhnya peranannya, itu karena dirinya yang masih takut atau belum percaya diri, belum menelaah kemana kecenderungannya dalam membantu Transformasi ini, untuk itu mereka dapat meminta bimbingan para alien Pengabdi-Kebaikan tanpa perlu mengenali siapa para kontaknya dari alam sana, selama keinginannya itu tidak bersifat demi ambisi pribadi, melainkan untuk kebaikan orang banyak, apapun skalanya.
Aktifitas-Aktifitas Transformasi
Apa yang manusia anggap sebagai proses perubahan, berdasarkan pengamatan-pengamatan mereka pada masyarakat manusia, sama sekali tidak terjadi seperti yang sebenarnya. Dalam masyarakat manusia, perubahan datang pada utamanya dari atas ke bawah, dari maklumat-maklumat menjadi hukum-hukum, dan barulah ketika berada di luar pengaruh-pengaruh yang dapat dicerna seperti perubahan-perubahan cuaca atau peristiwa-peristiwa luar biasa atau perang atau meruyaknya penyakit, perubahan akan terpaksa dilakukan.
[Revolusi Transformasi VS Revolusi Biasa]
Perubahan-perubahan yang dilakukan oleh tangan-tangan manusia selama Transformasi bumi tidak berupa maklumat maupun dapat dicerna oleh semua orang - semua itu diam-diam dan hasilnya adalah kerja sama di antara manusia.
[Revolusi Biasa] Ketika revolusi yang sepertinya tanpa suara terjadi dalam masyarakat manusia, maka sebenarnya hal itu membuktikan maklumat, kalau ditelaah lebih dekat lagi - (contohnya) jenderal di atas bukit yang mengarahkan aktifitas teroris melawan penguasa yang ingin ia jegal; ringleader sebuah grup, yang menghasut orang lain untuk bertindak sesuai yang telah dipaparkan kepada para bawahan sebagai tugas-tugas.
[Revolusi Hening]
Revolusi hening yang adalah Transformasi adalah berbeda, karena tak ada satu sosok pemimpin maupun sekelompok ringleader, tak ada tugas-tugas yang diberikan maupun surat perintah kerja, namun lebih berupa manusia yang beroperasi dalam orientasi Mengabdi-Kebaikan yang memilih sendiri peranannya, dan bertindak atas kemauannya sendiri.
Aktifitas-aktifitas ini dapat terdiri dari sesuatu yang minor seperti melaporkan berita-berita, menjadi lebih jujur, atau mengkoordinasi upaya-upaya, dimana kebutuhan seseorang dipenuhi melalui tawaran dari orang lain. Sesekali upaya itu heroik, (seperti) pengorbanan hidup untuk menarik perhatian ke ketidakadilan, atau pemberian diam-diam dari tabungan yang telah dikumpulkan dengan susah payah atau pengorbanan waktu untuk suatu misi yang tak akan memberi keuntungan pribadi.
Aktifitas-aktifitas Transformasi akan semakin meningkat yang melibatkan lebih dari satu orang, yaitu sekelompok manusia yang telah saling menemukan, yang sering kali karena bantuan yang diminta dari para alien. Kemana saya harus mencari, kemana saya harus pergi, siapa yang mungkin bisa saya temui di sana dan bagaimana perkenalan itu bisa dimulai--demikian kemungkinan pertanyaan si kontakti. Karena mereka telah melakukan Panggilan, kami yang berorientasi Mengabdi-Kebaikanpun membantu, memberi informasi dan bahkan mengatur di balik layar perkenalan-perkenalan selama kunjungan-kunjungan grup, agar nantinya mereka yang ingin saling bertemu tak lagi merasa diri mereka orang asing.
Aktifitas-aktifitas ini terus meningkat di kalangan orang-orang, dan, sebagai konsekuensinya, di kalangan alien Pengabdi-Kebaikan hampir-hampir tak ada waktu luang. Seluruh alien Pengabdi-Kebaikan yang mengunjungi bumi saat ini, apapun jenis bentuk kehidupannya, terdaftar dalam aktifitas-aktifitas itu. Dengan demikian, selama kunjungan-kunjungan (bawah sadar) ini, para kontakti bisa temui diri mereka rembugan dengan spesies cerdas yang mirip gurita atau landak yang mengkoordinir aktifitas-aktifitas itu. Meskipun demikian, bilamana memungkinkan, pertemuan empat mata dengan manusia dilakukan oleh hominoid-hominoid lain, untuk meminimalkan penyesuaian-penyesuaian yang harus dilakukan oleh para manusia yang berdedikasi.
Koordinasi Antar Kontakti
Selama Transformasi, para kontakti semakin sering mulai bekerja bersama. Mereka saling bertemu bukan karena kebetulan, bukan karena mereka mencari buku yang sama di toko buku, bukan karena mereka anggota organisasi yang sama, melainkan karena mereka telah saling diperkenalkan di balik layar, dan telah merencanakan waktu dan tempat pertemuan mereka. Kamilah, dan para saudara kami Pengabdi-Kebaikan, yang merespon Panggilan dari banyak orang dengan mengatur kesempatan-kesempatan ini, yang diterima dengan hangat dan dilaksanakan. Pertemuan-pertemuan ini berakhir dalam perkawinan, urusan-urusan bisnis, persahabatan, koneksi-koneksi filantropik, dan rencana jangka panjang yang banyak sekali.
Grup-grup survival terbentuk tanpa sangat mengganggu. Pembicaraan antartetangga, orang-orang bertemu dalam pergaulan normal mereka dan saling mengenali lebih dari sekedar aktifitas terorganisir yang mereka ikuti setelah melihat iklannya di koran. Faktanya mereka pindah untuk tinggal dekat satu sama lain secara wilayah. Hal semacam inilah hasil dari ketika mereka dibimbing (selama kunjungan-kunjungan bawah sadar -pen.), dimana mereka sering kali bertemu sebagai kontakti.
Mereka paling sering tak menyadari, pada tingkat kesadaran mereka, tentang mengapa mereka melakukan apa-apa yang sedang mereka lakukan itu. Mereka mencari-cari semua alasan (yang mungkin -pen.), lalu berkemas-kemas, lalu pindah, pindah pekerjaan, kemudian temui diri mereka berada di suatu daerah dimana mereka cocok dengan para tetangga dan keahlian khusus mereka cocok sekali diterapkan di sana. Ini akan semakin sering terjadi ketika waktunya tiba dan bahkan setelahnya, dimana para survivor itu akan pindah dengan mengikuti insting mereka lebih dari apapun, lalu saling bertemu.
Keraguan Kontakti Dalam Berperan
Mengenai peranan Kontakti dalam membantu Transformasi Bumi tidak ada sistem "terpilih," atau "anak emas". Semuanya sama-sama berkontribusi demi kebaikan semua. Merupakan pilihan sendiri yang sesuai kemampuan si Kontakti sendiri, peranan Kontakti, dengan demikian, tidak dipaksakan dan si Kontakti yang bersangkutan mendapat bimbingan/konseling gaib dari para makhluk gaib yang Mengabdi-Kebaikan tentang ini. Berikut penjelasan ZetaTalk.
Terjemahan bebas dari ZetaTalk: Unsure, Note: written Jan 15, 1999.
Peranan apapun yang manusia miliki adalah dipilih sendiri, bukan karena diberikan. Dengan demikian, kontakti yang merasa tak pasti tentang peranan yang mungkin telah mereka ambil selama Transformasi ini, belum memutuskan apa yang harus dilakukan. Informasi (tentang peranan - pen.) ini (sesungguhnya) telah ada dalam diri mereka. (Namun) Banyak manusia merasa yang tak dapat memutuskan atau tak yakin. Dan itu bukan karena peranan yang belum diberikan kepada mereka ataupun kesempatan yang belum tersedia, melainkan karena mereka sendiri merasa tak pasti apakah mau atau tidak untuk maju mengambil peranan tertentu. Terombang-ambing.
Ada banyak peranan selama masa mendatang nanti, sebagaimana yang diketahui siapapun yang serius memikirkannya, yang mewakili masa-masa penuh kesulitan, permusuhan yang menerpa, perubahan-perubahan dalam hidup. Hal-hal ini tak mudah direnungkan. Individu-individu sering kali memutuskan untuk melakukan sesuatu, tapi kemudian mereka mulai berpikir tentang konsekuensi-konsekuensinya, lalu terombang-ambing. Jadi, jika mereka merasa tak pasti, itu karena mereka belum kukuh memutuskan akan melakukan apa yang mereka anggap harus.
Jika manusia ingin kejelasan, mereka harus serius berpikir tentang apa kira-kira peranan mereka, tentang apa yang mungkin telah mereka putuskan, tentang apa saja blokadenya, reaksi-reaksinya, dan menganggap ini percakapan dengan diri sendiri. Tentu saja, jika mereka ingin membahas masalah-masalah ini, maka mereka telah melakukan Panggilan dan akan dijawab. Meskipun demikian, keputusan ada di tangan mereka, dan mereka memiliki kekuatan untuk mendapat jawaban itu.
Membuat Perubahan
Jika jumlah kontakti hanya sedikit dalam proporsinya dengan populasi umum, bagaimana si kontakti dapat membuat perubahan?
Para kontakti ini biasanya bergerak sendirian (terlebih dulu), lalu bergerak secara masal hanya setelah bertemu dalam grup-grup kontak atau tak sengaja saling ketemu--suatu event yang langka. Jawabannya terletak pada sejarah suatu visi atau ide, dan bagaimana hal ini dapat memicu tindakan. Manusia gemar menunjuk para penemu yang kebetulan menemukan metode untuk meningkatkan standar hidup umum.
Maka, kemungkinan reaksi manusia yang tak mempersiapkan diri terhadap perubahan-perubahan Transformasi adalah rasa takut dan resistansi. Perubahan dalam hal apapun akan ditentang, dan perubahan yang diselubungi oleh ketidakpastian akan ditentang kuat-kuat. Namun apa yang terjadi ketika perubahan itu diantisipasi, atau mungkin bahkan diterima dengan tangan terbuka? Meskipun mayoritas orang akan menentang dan memasang badan, faktanya, beberapa langkah maju untuk merengkuh perubahan itu bersifat katalis. Mulanya hanya tetesan, lalu aliran, dan akhirnya arus yang menghancurkan segala resistansi. Dan orang-orang yang tertinggal akan terjebak dalam arus bawah.
Rasa takut sering kali dapat ditafsirkan menjadi pernyataan, "apa maksudnya ini nanti?" Ketika para pemimpin maju dan mendemonstrasikan apa maknanya, sebagai contoh hidup, maka pertanyaan itu terjawab dan faktor ketakutan pada dasarnya dibuang. Inilah warisan yang ditinggalkan para kontakti yang maju untuk merengkuh Transformasi dan peranan yang mereka isi pada utamanya.
Para kontakti ini biasanya bergerak sendirian (terlebih dulu), lalu bergerak secara masal hanya setelah bertemu dalam grup-grup kontak atau tak sengaja saling ketemu--suatu event yang langka. Jawabannya terletak pada sejarah suatu visi atau ide, dan bagaimana hal ini dapat memicu tindakan. Manusia gemar menunjuk para penemu yang kebetulan menemukan metode untuk meningkatkan standar hidup umum.
(Contohnya) Benjamin Franklin yang menangkap dan mengarahkan listrik dengan benang layangan. Alexander Bell memanggil asistennya dari ruang sebelah. Wright bersaudara dapat tetap berada di atas di mesin terbang mereka. Dari sini kita memiliki peralatan listrik di setiap rumah tangga, perangkat telekomunikasi yang melimpah-ruah, dan terbang untuk bisnis atau mengunjungi teman-teman atau keluarga atau pergi berlibur menjadi urusan sehari-hari.Yang kurang dramatis hanya karena hal itu tak bisa ditunjuk ke hal yang kongkrit adalah perubahan-perubahan yang mempengaruhi cara pandang manusia terhadap dunia dan bagaimana manusia akan melanjutkan hidup ketika dunia mulai berubah selama Transformasi. Tak mempersiapkan diri untuk Transformasi, umat manusia akan bereaksi, seperti sekarang ini, ketika disajikan entitas lain yang tak dikenal, dengan perasaan campur-aduk antara takut dan penasaran. Dalam menangani situasi-situasi baru, manusia, seperti dalam situasi hidup apapun, akan menangani dulu rasa takut mereka, dan itu hanya dilakukan ketika rasa takut itu ditenangkan oleh rasa penasaran mereka.
Maka, kemungkinan reaksi manusia yang tak mempersiapkan diri terhadap perubahan-perubahan Transformasi adalah rasa takut dan resistansi. Perubahan dalam hal apapun akan ditentang, dan perubahan yang diselubungi oleh ketidakpastian akan ditentang kuat-kuat. Namun apa yang terjadi ketika perubahan itu diantisipasi, atau mungkin bahkan diterima dengan tangan terbuka? Meskipun mayoritas orang akan menentang dan memasang badan, faktanya, beberapa langkah maju untuk merengkuh perubahan itu bersifat katalis. Mulanya hanya tetesan, lalu aliran, dan akhirnya arus yang menghancurkan segala resistansi. Dan orang-orang yang tertinggal akan terjebak dalam arus bawah.
Rasa takut sering kali dapat ditafsirkan menjadi pernyataan, "apa maksudnya ini nanti?" Ketika para pemimpin maju dan mendemonstrasikan apa maknanya, sebagai contoh hidup, maka pertanyaan itu terjawab dan faktor ketakutan pada dasarnya dibuang. Inilah warisan yang ditinggalkan para kontakti yang maju untuk merengkuh Transformasi dan peranan yang mereka isi pada utamanya.
- Melalui cara mereka menjalani hidup, di bawah pengawasan publik.
- Melalui solusi-solusi inovatif yang mereka letakkan ke dalam dasar pengetahuan publik.
- Melalui resiko-resiko pribadi dan profesional yang mereka ambil untuk memicu diskusi.
Semua ini adalah tindakan-tindakan katalis, dan membuat perbedaan.
Soul Mate dan Sifat Keanggotaan Grup Kontaki
Banyak orang yang tengah dimabuk cinta, ketika pertama kali bertemu dengan orang yang mereka sayangi, langsung tertarik dengan cara yang aneh. Ini bukan berdasarkan penampilan, namun rasa tertarik yang baru muncul itu lebih ke penampilan yang biasa-biasa saja atau bahkan kurang dalam suatu cara ketimbang pada ketampanan/kecantikan. Kualitas-kualitas aphrodisiac seperti kekayaan atau sikap kepahlawanan yang diberikan kepada seorang penolong bukanlah faktor. Namun para kekasih itu saling tertarik, ingin menghabiskan waktu bersama tanpa orang lain, dan tak bisa memikirkan orang lain saat terpisah. Jika birahi menjadi faktor, maka rasa tertarik itu hanya ada kalau ada aktifitas seks yang panas dan terbaik dalam ingatan, namun ketertarikan ini ada bahkan ketika seks tak memungkinkan atau biasa-biasa saja atau mengecewakan. Jodoh semacam ini, yang dikenali dalam setiap masyarakat manusia, terkadang disebut sebagai soul mate, istilah yang lebih tepat ketimbang tidaknya, dan meningkat selama Transformasi ini.
Ruh-ruh yang sudah saling mengenal dalam kehidupan-kehidupan lalu telah mengatur untuk bertemu kembali. Dari jutaan liaison yang mungkin di antara entitas, partnership-partnership semacam itu tampak menonjol sebagai sesuatu yang istimewa, persahabatan atau percintaan abadi seperti sebelumnya. Pada khususnya, dimana salah satu entitas mengalami pelajaran hidup yang sulit, mereka mungkin ingin teman lama yang menuntun mereka.
Hasrat-hasrat ini telah diketahui dan diperhitungkan sebelum kelahiran, dan inkarnasi dibentuk sedemikian rupa sehingga keduanya dapat bertemu. Kondisi-kondisi hidup bisa membuat hal ini sulit atau bahkan tak mungkin, sehingga salah satu dari entitas itu menjalani seluruh hidupnya dengan rasa kehilangan yang samar, rasa bahwa mereka belum menemukan cinta sejati mereka.
Meskipun demikian, dalam banyak kasus, pencarian itu membawa hasil, dengan para entitas saling berbicara seperti suara-suara dalam kabut. Ini aku, di sini. Cari aku di toko buku. Cari aku di pantai. Kamu ingin beli anak anjing? Aku mau ke pet store hari Minggu nanti. Merekapun melakukan kencan spiritual, dan ketika akhirnya saling bertemu, ada rasa tertarik instan. Para soul mate, akhirnya berkumpul.
Note: below added during Jan 25, 2003 Live ZetaTalk IRC Session.
Manusia sering kali bertemu dengan apa yang disebut soul mate, atau jiwa-jiwa yang pernah mereka hadapi sebelumnya. Bahwa hal ini dapat terjadi, dengan adanya jumlah dan kemungkinan kebetulan, sepertinya tak mungkin. Namun, sungguh, pertemuan-pertemuan semacam itu dibimbing, dengan kedua jiwa berhasrat atas pertemuan ini, dan para Ruh Pembimbing mengijinkan.
[Grup Kontakti Bisa Terbatas, Bisa Luas ]
Sering kali, jika sesosok jiwa memiliki tugas yang utamanya sulit, atau akan melaksanakan tugas yang utamanya signifikan bagi pertumbuhannya, maka memiliki rekanan lama yang sudah dikenalnya akan dianggap suatu bantuan. Meskipun demikian, ini pengecualian, kurang dari 1% dari inkarnasi termasuk pertemuan-pertemuan atau pengaturan-pengaturan semacam itu.
[Grup Kontakti Terbatas] Ada jiwa-jiwa yang cenderung membatasi jumlah entitas lain yang dapat mereka hadapi, sedemikian sehingga Pengabdi-Kebaikan ditafsirkan sebagai kepentingan untuk grup, bukannya untuk Alam Semesta yang lebih besar. Maka, grup semacam itu memiliki berbagai ketetapan. Suatu grup mungkin tak lebih dari keluarga nuklir selama inkarnasi, atau komunitas lokal, atau negara atau mereka yang memiliki keyakinan beragama yang sama. Jenis pembatasan itu menjadi norma, bahkan bagi para entitas Pengabdi-Kebaikan yang sudah sangat berpengalaman yang sudah pastinya akan dianggap sebagai jiwa-jiwa tua (old souls).
[Grup Luas] Namun ada yang lainnya lagi, contohnya Nancy (Nancy Lieder - pen.) dan diri kami, tim para Zeta yang tengah berbicara kepada Anda di sini, yang mempertimbangkan scope yang lebih besar. Untuk minimumnya, kami memasukkan populasi bumi, dan memasukkan ke dalam kepedulian kami seluruh tamu (alien - pen.) dari grup Pengabdi-Kebaikan manapun yang berinteraksi di bumi, atau akan nantinya.
Maka ini adalah tentang sebuah keputusan, atau mungkin pembatasan, dari entitas, apakah ingin berpegang pada grup kecil dan sudah dikenalinya atau yang luas dan eksploratif.