Sudah jelas ini bukan urusan remeh. Media-media internasional semakin terbagi dua dalam urusan Pengumuman Obama. Para elit di balik layar itu maupun para jurnalis terkait sedang saling cakar; jurnalis-jurnalispun kedapatan tewas baru-baru ini. Gerombolan elit yang masih bertahan dengan coverup Nibiru itu, di balik layar, semakin bersikap seperti hewan buas yang terpojok.
ZetaTalk, December 13, 2014: Peperangan di balik layar dengan Dewan Alam Semesta Ini telah mencapai titik demam menggigil (pihak-pihak terlibat tidak lagi dapat mengendalikan situasinya kecuali dirinya sendiri--pen.). Keengganan di kalangan elit itu, yang begitu murka, terlihat nyata dalam langkah-langkah seperti misalnya perampasan kekuasaan oleh Netanyahu. Jenis polarisasi ini sekadar sebuah pertanda amarah dan tekad mereka. ...Di balik layar, para elit itu, sekali lagi, telah memahami pesannya. [Baca juga: Tentang Penggagalan Peluncuran Ke Ruang Angkasa]Tentu saja, Ratu Inggris dan keluarga juga bereaksi, yakni dengan, lagi-lagi, bagi-bagi gelar. Setelah terbongkar skandal pedofilianya, Pangeran Andrew dinaikkan jabatannya di Angkatan Laut oleh Ratu. Suami sang Ratu, Pangeran Phillips, baru saja mendapat gelar knighthood dari Perdana Menteri Australia, Tony Abbott.
Berikut laporan terkini perang internecine (pemecahbelahan) itu, dan tentang rahasia di balik kematian Lady Di.
Terjemahan bebas Cover-up Wars, The ZetaTalk Newsletter Issue 439, Sunday March 1, 2015
Tiba-tiba, dalam jarak waktu satu hari, para pembicara di jejaring tv berita itu sedang meninggalkan adegan itu.
Pada 10 Februari, NBC mengumumkan bahwa Brian Williams yang berbohong itu akan dipaksa mengambil cuti 6 bulan. Hari berikutnya, pada 11 Februari, CBS kehilangan talent-nya.
Bob Simon dari acara 60 Minutes terbunuh dalam sebuah kecelakaan mobil dan John Stewart mengumumkan pensiun dininya dari acara Daily Show yang populer itu. (The Daily Show masuk dalam jaringan Viacom, tapi baik Viacom maupun CBS di bawah kekaisaran media yang sama.)Menurut para alien Zeta, ini adalah sebuah perang antara media melawan media, dengan CBS dan Redstone menginginkan pengumuman Obama sedangkan NBC bertahan dalam coverup. NBC telah mulai membunuhi para jurnalis rivalnya untuk balas dendam.
ZetaTalk Insight 2/14/2015:
- Jon Stewart Leaving 'The Daily Show', February 11, 2015 http://www.huffingtonpost.com/2015/02/10/jon-stewart-leaving-daily-show According to a tweet from CBS News, Stewart told fans he had felt restless. The show is Comedy Central's longest running program, other than South Park. At its peak, The Daily Show boasted over 3 million nightly viewers. It has won 19 Emmy Awards, two Peabody Awards, and inspired three popular spin-offs: The Colbert Report, Last Week Tonight, and The Nightly Show. Stewart took a leave of absence in 2013 to direct the film Rosewater.
- CBS' Bob Simon Dies in NYC Car Crash, February 11, 2015 http://www.usatoday.com/story/news/2015/02/11/bob-simon-obit-cbs CBS News correspondent Bob Simon died in a car crash. Emergency responders found Simon unconscious in the backseat with injuries to his head and stomach, CBS said. He was pronounced dead at St. Luke's Roosevelt Hospital Center. The driver was listed in stable condition at another hospital, and no charges have come out of the accident. Simon's award-winning career spanned five decades and took him from Japan to Egypt, and from Vietnam to Paraguay, according to CBS.
- Brian Williams Suspended Six Months in Wake of Review, February 10, 2015 http://www.nbcnews.com/news/us-news/brian-williams-suspended-six-months NBC News is suspending Nightly News managing editor and anchor Brian Williams for six months, without pay.
Sinergi pengumuman-pengumuman mengenai kematian atau pensiun atau penskorsan bintang-bintang media-media NBC dan CBS sangat kentara.
Pada 10 Februari 2015, NBC mengumumkan bahwa Brian Williams akan diskors tanpa gaji selama 6 bulan. Pada 10 Februari 2015, John Steward mengumumkan pensiunnya dari acara CBS-nya, yang akan dilakukan di penghujung tahun ini.
Pada 11 Februari 2015, jurnalis Bob Simon yang sudah lama mengisi acara di 60 Minutes terbunuh dalam kecelakaan mobil yang mana supirnya sama sekali tidak tersentuh bahaya itu.Baik NBC maupun CBS adalah stasiun-stasiun TV yang memandang sebelah mata pada Obama November lalu ketika ia memberikan pengumuman historisnya tentang reformasi keimigrasian. Apakah ada hubungannya?
Brian Williams sudah bertahun-tahun ini mengipas-ngipaskan resume-nya, dengan banyak cerita, sementara diabaikan saja oleh NBC karena acara malamnya itu penghasil uang dengan rating tertinggi.
Kebohongan-kebohongan William diulas secara luas oleh media-media lain setelah ia mengulangi ceritanya tentang Irak sekali lagi pada 30 Januari dan diolok-olok habis-habisan oleh CNN dan di acara-acara komedi seperti the Daily Show dan Conan.Seperti yang pernah kami laporkan di awalnya selama Dewan Alam Semesta Ini memerangi pihak coverup (terhadap Nibiru--pen.), masalah ini telah mencapai titik dimana elemen-elemen media sedang saling menyerang satu sama lain.
Ada yang terkena efek ketapelnya, sementara yang lainnya masih menentang. NBC dan CBS bertahan (dengan coverup--pen.).Tentu saja ketika kami bicara tentang NBC dan CBS, kami bukan cuma bicara tentang para editor dan para pembicara di TV.
Jejaring media dijalankan oleh para pemiliknya, para pemegang saham mayoritas, karena merekalah yang menyewa serta memberi penghargaan kepada para editor dan para pembicara. Conan adalah TBS, berasosiasi dengan CNN, dan keduanya mengolok-olok Brian Williams. Steward adalah CBS dan sering menyikut CNN dan Fox News, namun tak satupun yang kehilangan ratin karenanya.Kasus Brian Williams ini berbeda karena slot acara larut malamnya yang memiliki rating teratas sudah jelas akan mati ketika Williams pergi. Jon Steward dan Conan akan mendapat keuntungan dari ini.
NBC telah membalas dendam, secara harafiah, dengan menyewa tukang pukul. John Steward dan keluarganya diancam. Untuk menunjukkan maksud mereka, NBC membunuh bintang CBS lainnya, Bob Simon, yang dipukuli sampai tewas dan diletakkan dalam mobil sebelum kecelakaan itu.Kedua kasus ini adalah balas dendam dan sebuah peringatan.
Baik Jon Steward maupun Bob Simon adalah pemberi tahu kebenaran, dan dapat diekspektasi setelah Pengumuman (oleh Obama) akan mengolok-olok atau mengekspos pihak coverp, melawana keinginan pihak yang bertahan dalam coverup di NBC.Telah kami nyatakan bahwa para elit itu telah mulai saling menyerang, dan ini baru sebuah contoh. Namun, olok-olok dan ekspos tidak begitu mudah dielakkan.
[Reaksi Ratu Inggris]
Apabila pihak yang bertahap terhadap coverup di NBC sedang mengamuk dan mengambil jalan dengan membunuhi para jurnalis rival, Ratu Inggrispun tidak kalah mengamuknya--tidak diragukan lagi--atas pemberitaan yang buruk selama ini tentang keluarga kerajaannya. [Baca: Para Pedofil Elit Itu Terungkap]
Dalam hal bahwa sang Ratu bertanggung jawab atas kematian Diana (Lady Di--pen.), menurut para alien Zeta, dorongan terkini malahan adalah memberi gelar kehormatan pada keluarga kerajaannya, memberi mereka 'logam-logam'.
Putera tertuanya, Pangeran Andrew, dituduh melakukan hubungan seksual dengan seorang budak seks di bawah umur milik Epstein, tapi dinaikkan jabatannya menjadi Vice Admiral (Wakil Laksamana) Angkatan Laut Inggris; sementara suaminya, Pangeran Phillip, diberi gelar ksatria (knighthood) di Australia, salah satu negara Persemakmuran.
Untuk urusan ini, Tony Abbott, Perdana Menteri Australia sekarang ini, hampir kehilangan jabatannya, begitu tidak populer tindakannya ini.Rupa-rupanya, dalam pikiran sang Ratu, memberi gelar-gelar bergaya bagi keluarganya akan melindungi mereka dari limpahan skandal yang akhir-akhir ini digali. Namun apa yang sudah jelas terlihat adalah bahwa banyak elit itu sedang di ujung tanduk kekalahan selama peperangan coverup ini.
[Tentang Kematian Lady Di]
- Under-Fire Prince Andrew gets some Good News as the Queen Promotes him to the Rank of Vice-Admiral as a Birthday Present, February 12, 2015 http://www.dailymail.co.uk/news/article-2950969/Under-fire-Prince-Andrew Prince Andrew is to be promoted to the naval rank of Vice Admiral just weeks after he became mired in a teenage sex slave scandal. The Queen has approved the appointment, which is timed to mark her second son’s 55th birthday next week. Buckingham Palace last night said the move was a ‘long-standing convention’ that enables Andrew, who served as a Sea King pilot with the Royal Navy in the Falklands War, to be promoted in line with peers still serving in the military.
- Australia's Knighting of Prince Philip Prompts Puzzlement, January 26, 2015 http://news.yahoo.com/australias-knighting-prince-philip-prompts-puzzlement Australia's prime minister dismissed criticism of his decision to make the husband of Queen Elizabeth II an Australian knight, saying Prince Philip has a long history of service Down Under.
Pada hari peringatan kematian Diana yang ke-10, Lady Di kembali menjadi berita di Inggris dengan dilakukannya penyidikan baru dengan ayah partnernya (Dodi al Fayed) yang juga terbunuh, telah bertekad untuk mengeluarkan kebenaran itu. Apa alasan sesungguhnya kematian Diana yang aneh itu dengan latar belakang hubungannya dengan al Dodi Fayed? Menurut seorang pekerja rumah tangganya yang memberi tahu sang Ratu bahwa ia akan menyimpankan untuk menjaga barang-barang Diana, Ratu merespon dengan "be careful Paul, there are dark forces at work." [Sumber: ZetaTalk, Dec 9, 2006]
Penjelasan para alien Zeta, ZetaTalk, Dec 9, 2006:
Diana telah membuat malu sang Ratu, untuk banyak alasan.
Sebagai rakyat jelata, ia tidak memiliki rasa hormat yang tidak mati yang diekspektasi oleh sang Ratu dari seseorang yang terangkat kehidupannya melalui perkawinan dengan seorang Pangeran. Lalu ada perselingkuhan-perselingkuhan, begitu terlihat publik dan kemungkinan sekali akan semakin seperti itu.Keluarga Kerajaan tidak perlu bersikap eksplisit dalam meminta agar seseorang menemui kematiannya; mereka cukup mengungkapkan rasa menyesal yang mendalam, dengan memberikan acuan-acuan yang tertarget.
Pembunuhan itu telah direncanakan dan dijalankan, yang tidak mengherankan bagi orang-orang yang mengikuti kisah ini.Akankah sang Ratu dimintai pertanggungjawaban?
Bahkan para pelakunya yang selalu siap sedia baginya (sang Ratu--pen.), yang mengatur semua ini, juga tidak akan dituntut hukum.Sedemikianlah jangkauan keluarga kerajaan di Inggris, bertahan lama.
